“Lakukan inovasi dari zakat, infak dan sedekah masyarakat, sehingga hasilnya bisa bermanfaat bagi kaum dhuafa dan fakir miskin,” kata Edi Rusdi Kamtono usai melantik lima orang pimpinan Baznas Kota Pontianak, Rabu.
Baca juga: Pemkot Pontianak dorong Baznas optimalisasi penyaluran zakat, infak, dan Shadaqah
Usai pelantikan, Edi mengatakan proses penetapan calon sudah lama dilakukan dan telah mendapat persetujuan dari Baznas pusat. Dirinya kemudian berharap kepada pengurus yang baru dilantik untuk bisa bekerja dengan optimal, lewat inovasi dan koordinasi, agar manfaat zakat bagi masyarakat tersalur dengan efektif.
Dia menambahkan, selain dengan sosialisasi kepada masyarakat, beberapa inovasi yang bisa diterapkan oleh Baznas Kota Pontianak seperti memusatkan penerimaan zakat di Kantor Wali Kota Pontianak atau lingkungan kantor BUMN dan BUMD, lalu kemudian disebar ke lokasi aktivitas warga seperti di pasar.
Baca juga: Baznas Singkawang salurkan zakat untuk seribu dhuafa
“Ini kan juga salah satu upaya, bisa dengan menempatkan petugas di pusat aktivitas, di pasar atau di bank. Termasuk pembinaan kepada Unit Penerimaan Zakat (UPZ) di masjid agar penyalurannya tepat sasaran,” ujarnya.
Sekitar 600 ribuan masyarakat Kota Pontianak saat ini terdapat 4,3 persen yang masuk ke dalam kategori miskin dan sangat miskin. Apabila penyaluran zakat tersebar dengan tepat, efektif dan efisien, hal ini dinilainya mampu menanggulangi kemiskinan.
“Saya mengingatkan kepada pengurus yang baru dilantik untuk melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, lewat Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak,” katanya.
Baca juga: Baznas Pontianak terima penyaluran zakat via transfer
Sebanyak Rp13 miliar total zakat yang diterima oleh Baznas Kota Pontianak di tahun 2021 kemarin. Dari angka itu, yang paling penting adalah penyaluran yang tepat sasaran serta efektif, khususnya untuk warga yang berhak menerima, ujarnya.
“Mudah-mudahan dengan momentum Ramadhan ini semakin meningkatkan takwa kita dan Baznas Kota Pontianak memberikan pelayanan zakat yang bermutu kepada masyarakat,” katanya
Baca juga: Bupati Karolin minta Baznas Landak lakukan pemetaan dalam penyaluran zakat
Baca juga: Baznas Kayong Utara salurkan zakat kepada 161 fakir miskin
Baca juga: ASN Kapuas Hulu diminta salurkan zakat melalui UPZ