“Di era Satono-Rofi (bupati dan wakil bupati), perhatian kepada MUI oleh Pemkab Sambas sangat tinggi. Tahun ini kami beri bantuan hibah dana sebesar Rp200 juta. Selama ini MUI hanya diberi hibah sedikit, sekitar Rp30 jutaan,” ujar Bupati Sambas Satono, saat dihubungi di Sambas, Minggu.
Baca juga: Baznas tegaskan tentang netralitas dan bersih dari kepentingan politik
Satono mengatakan bahwa ulama berperan penting dalam membangun, menyatukan masyarakat melalui dakwah dan diharapkan selalu bersinergi dengan pemerintah untuk membangun “Sambas Berkemajuan”.
“Saya berharap pengurus MUI ini tidak sekadar struktur nama yang tercantum di kepengurusan, tapi bagaimana setiap divisi itu berperan membangun daerah untuk Sambas Berkemajuan,” katanya.
Baca juga: MUI Kota Bengkulu nonaktifkan jabatan dua tersangka teroris
Satono menegaskan jika Kabupaten Sambas ingin berkemajuan seperti visi misi pasangan bupati dan wakil bupati Satono- Fahrur Rofi, maka porsi agama itu harus ada. MUI harus bersinergi dengan pemkab dan para ulama harus mengambil peran dalam pembangunan.
“Saya juga ingin ada keterwakilan kaum perempuan di MUI karena sebagian masyarakat Kabupaten Sambas adalah perempuan. Mereka juga berhak sebagai penentu maju mundurnya daerah, sebagai penentu arah pembangunan,” katanya.
Baca juga: Wabup Harap Rakerwil II Hidayatullah Kalbar meningkatkan kualitas pendidikan
Satono meminta dengan anggaran yang diberikan oleh pemkab, MUI membuat program yang konkret dan tidak muluk-muluk, mulai dari pendataan jumlah masjid dan surau di seluruh Kabupaten Sambas.
“Data ini adalah sumber pembangunan, semua program pembangunan pemerintah harus berdasarkan data. MUI juga harus membuat buku khutbah agar dakwah bisa sampai ke pelosok desa. Silahkan susun tema yang strategis, bisa memacu pembangunan, meningkatkan kualitas iman dan taqwa masyarakat,” ujarnya.
Bupati Sambas Satono yang didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas Ferry Madagaskar sebelumnya juga telah bersilaturahim sekaligus berbuka puasa bersama pengurus MUI Kabupaten Sambas periode 2022-2027.
Baca juga: Pengukuhan Pengurus MUI Ketapang masa khidmat 2021-2026