Sekda mengucapkan selamat kepada yang baru dilantik serya mengingatkan agar kepercayaan dan amanah ini dapat dijalankan secara baik dan penuh tanggung jawab. Ia menjelaskan bahwa jabatan pengawas adalah jabatan yang memiliki tanggung jawab mengendalikan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh pejabat pelaksana atau staff.
“Sebagai pejabat pengawas atau eselon empat, saudara-saudara bertugas membantu pejabat administrator atau eselon III dalam memimpin pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan publik serta administrasi pemerintahan dan pembangunan,” ujar Sekda.
Sekda menyampaikan bahwa ada lima tugas utama kepala puskesmas dalam menjalankan prinsip manajemen. Pertama, membuat perencanaan dengan menganalisa kondisi, situasi dan kinerja puskesmas, apakah sudah baik, masih kurang atau banyak yang belum beres. Kemudian menentukan perencanaan kegiatannya.
Kedua, mengatur pelayanan puskesmas dengan menata apa saja jenis kegiatan program pelayanan, siapa saja akan menjalankannya bersama seluruh pegawai. Ketiga, menggerakkan pegawai puskesmas yaitu dengan mendorong segenap komponen pelayanan melaksanakan tugas pokok sesuai fungsinya dalam pelayanan kepada masyarakat.
Keempat, mengevaluasi kinerja puskesmas yaitu menelaah hasil pencapaian program secara terpadu dengan instansi terkait sebagai pedoman untuk menentukan perencanaan pelayanan. Kelima, menggalang kerjasama puskesmas yaitu dengan menjalin kerjasama internal dan eksternal, antara staf pegawai, petugas aparat, pejabat, kader kesehatan, tokoh masyarakat dan lainnya, terutama di wilayah kerja.
“Puskesmas sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan agar bisa mewujudkan kualitas kesehatan masyarakat. Tentunya dengan program kerja yang dilaksanakan secara terukur, intens dan menyeluruh kesemua lapisan masyarakat,” tutup Sekda.