//DISKOMINFO-SGU//
SANGGAU – Wakil Bupati Sanggau, Susana Herpena, S.Sos., M.H menghadiri sekaligus membuka rapat pleno semester I Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Kabupaten Sanggau tahun 2025 bertempat di ruang Rapat Daranante Kantor Bupati Sanggau, Rabu (6/8/2025).
Hadir dalam rapat tersebut, Plh. Sekda Kabupaten Sanggau, Rizma Aminin, Kabag Perekonomian dan SDA Setda Sanggau, Basilius, para Kepala Dinas yang tergabung dalam TPKAD, pimpinan Perbankan, Pegadaian, Credit Union, pimpinan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sanggau Susana Herpena membeberkan capaian program kerja TPKAD tahun 2024 yang lalu. Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Barat bahwa pencapaian program kerja TPKAD tahun 2024 yakni; Pertama, Kredit Usaha Mikro (KUM) Peduli 130,77 persen dari target 65 debitur, terelisasi 85 debitur; Kedua, Kredit Usaha Rakyat (KUR) 128,98 persen dari target 5.000 debitur, terealisasi 6.449 debitur; dan Ketiga, pembiayaan ultra mikro (UM) 66.63 persen.
Keempat, simpanan pelajar 116,64 persen dari target 8.550 nomor rekening, terealisasi 9.973 nomor rekening. Kelima, Laku Pandai 120,41 persen, dari target 1.700 agen, terealisasi 2.047 agen. Keenam, QRIS 120,63 persen, dari target 17.200 merchants, terealisasi 20.749 merchants. Ketujuh, Jaminan Sosial Kesehatan 94,24 persen, dari target 425.000 peserta, terealisasi 400.526 peserta.
Kedelapan, Jaminan Sosial Ketenagakerjaan 103,98 persen, dari target 15.700 peserta, terealisasi 16.326 peserta. Kesembilan, Business Matching 100 persen dari target kegiatan.
Melalui rapat pleno ini, Wakil Bupati Sanggau berharap dapat membahas berbagai hal terkait percepatan akses keuangan di daerah diantaranya mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan terkait proses percepatan akses keuangan di daerah, melakukan monitoring dan pelaksanaan program kerja percepatan akses keuangan di daerah, memberikan saran dan masukan untuk menjawab peluang dan tantangan percepatan akses keuangan di daerah, menyusun program kerja dan mengkoordinasikan pelaksanaannya, serta menyediakan data dan informasi yang mendukung pelaksanaan program percepatan akses keuangan di daerah.
“Ke depan akan kita dorong lebih banyak pelaksanaan program kerja TPAKD agar TPKAD Kabupaten Sanggau mampu meningkatkan peran sebagai akselerator peningkatan literasi keuangan, optimalisasi produk/layanan dan penguatan infrastruktur akses keuangan,” tuturnya.