SANGGAU – Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP., M.Si Menghadiri Acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gereja Santo Paulus Tonye Paroki Katedral Keuskupan Sanggau di Desa Tonye Kecamatan Kapuas. Minggu (10/9/2023).
Bupati Sanggau beserta rombongan di sambut dengan ritual adat Dayak dan selanjutnya bupati melakukan pancong buluh muda dan prosesi menginjak telur sebelum akhirnya masuk ke dalam lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan Gereja Santo Paulus Tonye.
Selanjutnya lokasi rencana pembangunan gereja Santo Paulus Tonye diberkati oleh Pastor Albertus Yance, Pr setelah selesai misa pemberkatan bersama umat katolik di Desa Tonye dan sekitarnya.
Pada kesempatan itu sambutannya Bupati Sanggau menyampaikan bahwa anak-anak adalah penerus kita dalam membangun gereja dan keimanan.
“Tadi saat peletakan batu, kita lihat Pastor meminta anak-anak meletakan batu pertama sebagai tanda bahwa merekalah yang nantinya kita harapkan untuk meneruskan gereja ini dalam bentuk fisik maupun keimanan” ujar Paolus Hadi.
“Saya ingatkan juga agar umat di tempat ini tetap bersatu, jangan ada iri hati, jangan ada pertengkaran dan egois,” pesan PH kepada umat Tonye.
Ia juga menjelaskan bahwa Pemerintah tentu membantu pembangunan gereja ini sesuai dengan visi misi pemerintahan Paolus Hadi dan Yohanes Ontot yakni Sanggau Budiman (Berbudaya dan Beriman).
“Pemerintah mendukung program pembangunan rumah ibadah, tetapi harus dengan semangat dan kekompakan umat juga, jadi harus gotong royong dan partisipasi umat sehingga harus jadi, harus selesai jika sudah memulai pembangunan itu,” jelas Bupati dua periode tersebut.
Paolus Hadi juga menyampaikan bahwa masa pemerintahan ia sebagai bupati akan berakhir dalam tahun ini.
“Saya sebagai bupati mohon pamit, saya berharap pembangunan ini tetap dilanjutkan dan pesan saya agar umat di sini tetap bersatu dan gotong royong menuntaskan pembangunan yang kita mulai hari ini,” tegas Bupati Sanggau menutup sambutannya.
