TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau melaksanakan rapat internal di Kantor BPBD Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat, Selasa 23 Juli 2024.
Rapat dilaksanakan sebagai langkah strategis mengantisipasi dan mencegah kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Sanggau.
Untuk diketahui titik hotspot di Kabupaten Sanggau cukup tinggi.
“Peningkatan temuan hotspot kita di Sanggau cukup tinggi dari daerah lainnya. Makanya kami langsung melakukan rapat internal untuk penanganan dan antisipasi kedepannya. Kami berusaha untuk mempertimbangkan langkah-langkah strategis untuk penanganannya,” kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala pelaksana BPBD Sanggau, Budi Darmawan.
Lanjutnya, BPBD Sanggau juga telah merekomendasikan untuk status siaga penanganan karhutla, dan akan ditindaklanjuti ke pimpinan daerah agar diterbitkan surat keputusan penetapan.
Baca juga: Pemkab Sanggau Terima Penghargaan Dari Dirjen Kekayaan Intelektual Kemenkum HAM RI
Selain itu juga akan mengeluarkan surat edaran ke kecamatan maupun stakeholder terkait, termasuk kepada pihak perusahaan dalam rangka penanganan dan pencegahan kebakaran lahan yang lebih luas kedepannya.
Kemudian juga, BPBD Sanggau akan melakukan pengawasan dan inspeksi terhadap kesiapan perusahaan dalam penanganan potensi kebakaran hutan dan lahan. Diharapkan ini lintas sektoral.
“Pemerintah daerah, hingga kecamatan dan desa akan melakukan upaya strategis. Begitu juga kami harapkan kepada perusahaan, makanya kami akan lakukan pengawasan dan inspeksi,” tegasnya.
Semoga melalui upaya bersama ini, titik hotspot yang ada tidak menjadi kebakaran lahan yang luas dan menyebabkan kerugian yang lebih besar. (*)
Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp
Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini
