Polres Sanggau – Sebuah
kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Desa Senyabang, Kecamatan Batang Tarang,
Kabupaten Sanggau, Senin (29/9/2025) sekitar pukul 05.30 WIB. Sebuah mobil
minibus Toyota Calya dengan nomor polisi KB 1063 WH hilang kendali dan menabrak
rumah warga serta satu unit mobil yang terparkir di lokasi kejadian.

Pengemudi diketahui bernama Riyan
Restu Rinaldi (34) asal Pontianak. Saat kejadian, ia tengah dalam perjalanan
menuju tempat kerjanya di RSUD M. Th. Djaman Sanggau. Mobil yang dikemudikannya
mengalami kerusakan cukup parah akibat benturan keras.

Keterangan pihak kepolisian
menyebutkan, kecelakaan bermula ketika seekor anjing tiba-tiba melintas di
jalan desa yang masih cukup sepi pada pagi hari itu. Riyan yang mengemudi
dengan kecepatan sedang, berusaha menghindar dengan manuver mendadak. Namun, upaya
itu membuat kendaraan oleng dan tak terkendali.

Mobil kemudian menghantam satu
unit kendaraan lain yang sedang terparkir di pinggir jalan sebelum akhirnya
menabrak teras rumah warga. Benturan tersebut menyebabkan kerusakan cukup
serius pada bagian depan rumah dan mobil milik warga tersebut.

Kapolsek Beduai, Ipda Miskun, SH,
saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tunggal itu. Ia
menegaskan bahwa tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian tersebut.

“Syukurlah tidak ada korban
manusia, hanya kerugian materiil berupa kerusakan rumah warga dan kendaraan,”
ujarnya.


Polisi yang tiba di lokasi segera
melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mencatat identitas pengemudi
serta pemilik rumah, dan mengamankan barang bukti berupa kendaraan yang
terlibat kecelakaan. Kasus tersebut telah dilaporkan ke pimpinan untuk proses
lebih lanjut.

Menurut keterangan kepolisian,
kerugian materiil akibat peristiwa tersebut cukup signifikan. Mobil Toyota
Calya milik pengemudi mengalami kerusakan berat, sementara rumah warga dan satu
unit mobil yang ditabrak juga memerlukan perbaikan.

Kapolsek Beduai juga mengimbau
masyarakat agar selalu berhati-hati saat berkendara, terutama di jalur pedesaan
yang rawan dilintasi hewan.

“Kami mengingatkan agar
pengendara menjaga kewaspadaan, mengurangi kecepatan, dan tetap fokus di jalan.
Kondisi jalan pedesaan seringkali tak terduga, sehingga pengendara perlu lebih
waspada,” tegasnya.

Hingga berita ini diturunkan,
kendaraan yang terlibat kecelakaan telah diamankan di Polsek Batang Tarang.
Sementara itu, pihak keluarga pengemudi bersama pemilik rumah dan kendaraan
yang rusak tengah berkoordinasi terkait penyelesaian kerugian yang ditimbulkan.

Peristiwa
ini kembali menjadi pengingat bahwa faktor kewaspadaan, kondisi jalan, serta
keberadaan hewan liar di jalur pedesaan seringkali menjadi penyebab utama
kecelakaan lalu lintas. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati agar
kejadian serupa tidak terulang.
(Dny Ard / Hms Res Sgu)


Share.
Exit mobile version