Penjelasan:
Beredar sebuah unggahan video di media sosia Facebook yang mengklaim bahwa ada 18 ribu personel Tentara Negara Indonesia (TNI) lengkap dengan alat perang yang datang untuk mengamankan Aceh.
Faktanya, klaim tersebut adalah tidak benar. Dilansir dari turnbackhoax.id, unggahan video tersebut merupakan hasil rekayasa kecerdasan buatan atau Arti?cial Intelligence (AI), tidak ada narasi yang membenarkan klaim belasan ribu personel itu datang dengan alat perang. Menurut cnnindonesia.com pada 7 Juli 2025, Aliansi Rakyat Aceh menolak dan menggugat pembangunan batalyon baru di 5 kabupaten. Koordinator aksi mengungkapkan, sejauh ini kondisi Aceh sudah aman setelah 19 tahun damai antara Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan Indonesia, sehingga tidak ada urgensinya dengan penambahan batalyon baru di Aceh. Di Aceh sudah ada 18 ribu personel TNI, dan jika ditambah lagi batalyon maka personel TNI akan bertambah banyak dan bisa melanggar perjanjian MoU Helsinki.
Link Counter :