//Diskominfo Sanggau//
Pontianak, Penjabat Bupati Sanggau, Suherman, S.H., M.H, menghadiri Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024, yang resmi dibuka oleh Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes, bertempat di aula Hotel Aston Pontianak, Kamis (20/06/2024).
Hadir pula dalam kegiatan tersebut Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp, PD-KEMD, Bupati/Walikota se Kalbar, Forkopimda Kalbar atau yang mewakili, Pj Ketua TP- PKK Kalbar, Windy Prihastari, S.STP, M.Si, beserta Pj Ketua DWP Kalbar, Efy Masfiaty M. Bari dan Kepala Dinas Kesehatan se Kalbar.
Pada kesempatan itu, Penjabat Gubernur Kalimantan Barat mengucapkan terima kasih kepada Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia yang sudah bersedia hadir dalam Rakerkeda Provinsi Kalimantan Barat.
“Terima kasih Prof. dr. Dante, yang telah hadir di Rakerkesda hari ini, kehadiran Wakil Menteri Kesehatan RI dalam Rakerkesda Kalbar ini menunjukkan bahwa Kementerian Kesehatan peduli terhadap peningkatan kesehatan di Provinsi Kalbar. kita ingin pelayanan kesehatan di Kalbar selalu terus untuk ditingkatkan baik di Puskesmas maupun ditingkat rujukan yakni rumah sakit,” kata Harisson saat memulai sambutannya.
“Seperti kita ketahui, pelayanan kesehatan di Kalimantan Barat ini perlu terus kita tingkatkan, baik di tingkat level preventif maupun promotif. Penting melakukan kegiatan-kegiatan pencegahan preventif promotif supaya biaya yang dikeluarkan oleh masyarakat untuk kesehatan itu tidak terlalu besar, karena kita sudah melakukan tindakan pencegahan,” sambungnya.
Menanggapi apa yang disampaikan oleh Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Wamenkes mengatakan, melalui forum inilah apa saja kebutuhan di setiap daerah akan kita sampaikan masukannya kepada Pemerintah Pusat sehingga nantinya aka nada kebijakan nasional.
“Setiap daerah mempunyai ke khasan tersendiri pada masalah kesehatannya, dengan melakukan dialog seperti ini ditingkat daerah nanti akan diformulasikan kebuntuan didaerah tersebut dan akan diberi masukan oleh Pemerintah Pusat dengan memberikan kebijakan secara nasional”, ujarnya.
Dirinya mengungkapkan bahwa Rakerkesda ini penting dalam guna meningkatkan efisiensi, terutama pada kapabilitas anggaran di daerah.
““Sehingga semua daerah akan mempunyai dampak yang lebih terjamin dimasa yang akan datang dalam pembangunan kesehatan,” ungkapnya.
