Beredar unggahan video di sebuah kanal YouTube dengan narasi yang menyebutkan bahwa pasukan bersenjata Indonesia melakukan serangan terhadap Australia. Pengunggah konten tersebut menunjukkan beberapa video, termasuk ledakan bom, alat tempur tank, puing-puing bangunan yang rusak, dan warga yang dievakuasi. Narator video mengatakan bahwa otoritas Australia mengklaim pasukan Indonesia melancarkan lebih dari enam ribu serangan dalam waktu satu jam ke Kota Sydney, Australia.
Berdasarkan hasil penelusuran cekfakta.tempo.co, video yang berisi klaim bahwa pasukan bersenjata Indonesia melakukan serangan terhadap Australia adalah keliru. Video yang diunggah tersebut tidak ada kaitannya dengan klaim pasukan bersenjata Indonesia melakukan enam ribu serangan ke Australia. Isi video tersebut berupa potongan-potongan video perang antara Ukraina dan Rusia yang menyebabkan gedung-gedung hancur setelah terkena roket Rusia dan menelan korban jiwa. Video tersebut juga menampilkan latihan bersama antara Rusia dengan Belarusia.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KALBAR - Berikut berita Kalbar Populer hari ini Minggu 28 April 2024 dimulai dari Puluhan Ruko di pasar bodok Sanggau Terbakar, Ini Kronologisnya. Kedua, Ketua Bawaslu Kapuas Hulu Alami Kecelakaan di Kabupaten Sintang. Ketiga, Kades Sepantai Kabupaten…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Penjabat Bupati Sanggau, Suherman meninjau lokasi kebakaran rumah toko di pasar Bodok Kecamatan Parindu Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Sabtu 27 April 2024. Untuk diketahui, kebakaran yang menghanguskan puluhan Ruko itu terjadi pada…
Sanggau – Pj. Bupati Sanggau, Suherman meninjau lokasi kebakaran pasar Bodok yang terjadi pada Jumat, 26 April 2024 di Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Sabtu (27/4/2024). “Saya atas nama pemerintah Kabupaten Sanggau turut prihatin…
//DISKOMINFO – SANGGAU// Sanggau – Penjabat (PJ) Bupati Sanggau, Suherman, S.H., M.H., meninjau lokasi kebakaran pasar Bodok yang terjadi pada Jumat, 26 April 2024 di Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau. Sabtu (27/4/2024). “Saya atas nama Pemerintah…