DPRD Sanggau akan Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas untuk Tangani Covid-19, Ini Komentar Abdul Rahim

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU-Terkait dengan DPRD Sanggau bakal pangkas anggaran perjalanan dinasnya untuk membantu percepatan penanganan Covid-19. Tokoh Pemuda Sanggau, Abdul Rahim menyampaikan, Dengan merebaknya pendemi virus corona, dalam rangka penguatan kesehatan masyarakat sekitar sudah barang tentu ada evaluasi anggaran. 

“Dan sangatlah perlu dilakukan dengan memperhatikan kepentingan publik agar permasalahan corona ini cepat ditanggani. Bukan hanya anggran yang ada di dewan saja namun semua SKPD dan pembangunan yang tidak mendesak perlu d evaluasi demi kepentingan masyarakat luas, membatu penanganan kasus pendemi Corona,” kata Abdul Rahim, Minggu (29/3/2020).

• Tetapkan KLB Penanganan Covid-19, Pengawasan Orang dan Barang di Sintang Diperketat

Sosialisasi di masyarakat perlu juga diaktifkan dengan melibatkan semua elemen, Dan pemanfaatan pengeras suara di masjid-masjid  serta rumah ibadah lain agar penyebaran Covid-19 dapat dicegah secara masif.

“Semoga pembahasan evaluasi anggaran dapat cepat terlaksana dengan cepat. Sehingga anggaran dapat difokuskan ke penanganan corona, Serta tertibnya masyarakat mematuhi aturan yang dikeluarkan pemerintah dengan tetap jaga jarak dan tetap di rumah saja,” pungkas Abdul Rahim.

Apresiasi DPRD

Tokoh Pemuda Sanggau Abang Indra mengapresiasi langkah DPRD Sanggau yang telah merelakan anggaran perjalanan dinasnya yang diperuntukan untuk percepatan penanganan Covid-19 atau virus corona di Kabupaten Sanggau.

Menurut Indra, tidak hanya di DPRD, tapi diseluruh OPD di lingkungan Pemkab Sanggau juga mesti mengevaluasi anggaran perjalanan dinasnya untuk menangani corona.

“Kalau kita sisir setiap OPD, saya rasa banyak pos anggaran yang tidak bisa dipakai. Selain perjalanan dinas, acara rapat-rapat yang sifatnya mengumpulkan banyak orang juga pasti tidak bisa dilaksanakan,”kata Abang Indra.

• Sekda: Pergeseran Anggaran Untuk Penanggulangan Covid-19 Masih Proses

Jika semua OPD sepakat dan setiuju memangkas anggarannya yang tidak bisa digunakan untuk kepentingan memberantas virus corona, Indra mengaku yakin dapat mengatasi persoalan anggaran yang dihadapi petugas di lapangan yang saat ini sedang bekerja keras memutus mata rantai penyebaran virus asal Wuhan tersebut.

“Ini butuh gotong royong kita semua. Saya rasa kalau kita kompak semua anggaran yang kita butuhkan pasti tercover,”tegasnya.