Wabup Sanggau Buka Turnamen Catur Sabang Merah Thropy 2021

//DISKOMINFO-SGU//
SANGGAU- Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si membuka kegiatan Turnamen Catur Sabang Merah Thropy tahun 2021 di Kafe Zona Santai, Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Rabu (18/8/2021) malam.

Kegiatan yang digelar Persatuan Wartawan Sanggau (Pewarsa) itu diikuti 20 peserta dan berkerjasama dengan Pemerintan Kabupaten Sanggau, Pengurus Kabupaten Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Pengkab Percasi), Kafe Zona Santai, RRI Sanggau dan Bank Kalbar.

Hadir juga Pasi Intel Kodim 1204/Sanggau, Ketua KONI Kabupaten Sanggau, Sekretaris Percasi Sanggau, dan peserta turnamen.

Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menyampaikan bahwa kegiatan turnamen catur ini dalam rangka memperingati HUT Ke-76 RI. Tentunya dengan kegiatan ini sudah memberikan kontribusi dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan yang mengangkat tema Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.

“Kita salut juga yang mana di masa pandemi Covid-19 ini bisa membuka ruang untuk melaksanakan pertandingan, Tapi ini memang sifatnya tertutup. Nah, yang sulit mungkin kita berikan ruang ini yang mungkin sifatnya terbuka dan memang mengundang banyak orang. Misalnya bola kaki, volly kan terbuka dan itu memang memancing orang datang,” katanya.

Ontot juga menyambut baik pelaksanaan turnamen catur Sabang Merah Thropy tahun 2021 yang diselenggarakan Pewarsa.

Selain itu, Wabup juga berharap pandemi Covid-19 ini bisa secepatnya berlalu, sehingga masyarakat bisa kembali melakukan berbagai kegiatan, termasuklah kegiatan olahraga seperti ini.

Sementara itu, Ketua Panitia turnamen Catur Sabang Merah Thropy tahun 2021, Bobirianto Yulianus menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT RI Ke-76 dan turnamen ini diikuti sebanyak 20 peserta.

“Turnamen ini merupakan agenda Pewarsa dalam rangka memeriahkan HUT ke-76 RI,” katanya.

Dikatakannya, turnamen ini juga untuk mencari bibit pecatur handal yang siap bertanding pada even tingkat provinsi, nasional maupun internasional.

“Untuk pertandingan kami laksanakan dengan protokol kesehatan ketat dengan menyiapkan petugas khusus untuk memantau pelaksanaan prokes,” pungkasnya.