PARINDU, Rabu 26 Agustus 2020
Sekretaris Dinas Perkebunan dan Peternakan Kab. Sanggau (Emiliana, SP, MM) yang didampingi oleh Kabid Pembinaan dan Pengendalian (Marselus Junihardi, S. Hut) beserta staf menyaksikan penjualan bahan olah karet (bokar) antara petani karet yang tergabung dalam UPPB Damai Rindu desa Hibun Kec. Parindu dengan pabrik crumb rubber PT. Kirana Prima.
Penjualan atau transaksi tersebut dilaksanakan di lokasi pasar lelang karet Kecamatan Parindu.
Karet petani yg dijual berbentuk lump dan slab (kepingan). Harga saat penjualan utk karet bentuk lump harga berkisar antara 7.100 – 7.400 per kilo, sedang kan dalam bentuk slab harga berkisar antara 7.700 – 8.550 per kilo, sedangkan total penjualan utk jenis lump sebanyak 1.273 kg dan slab sebanyak 1.246 kg. Harga yang rendah diakibatkan oleh kualitas karet yg kurang bagus seperti memiliki kadar air yg tinggi. Sedangkan karet yang tidak bersih atau dominan tercampur dengan bahan lain atau terkontaminasi, pabrik tidak bersedia utk membelinya.
Hal ini jadi pelajaran bagi petani agar selalu memproduksi karet yg berkualitas yaitu karet yang bersih juga kering sehingga bisa mendapatkan harga yang baik pula.
