radarkalbar.com, TAYAN HILIR-
Merupakan upaya pencegahan ditengah merebaknya dan memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kecamatan Tayan Hillir, Kabupaten Sanggau semakin menggencarkan patroli terhadap warga yang melaksanakan aktivitas diluar rumah, diantaranya nongkrong di warung kopi, cafe dan lapangan terbuka lainnya di wilayah tersebut.
Seperti halnya dilakukan tim gabungan ini, pada Senin (11/5/2020) malam, melaksanakan patroli mengitari Kota Tayan.
Patroli ini dipimpin Camat Tayan Hilir, Lovianus, didampingi Danramil 1204-07 Tayan Hilir, Kapten Inf Demianus Ruspana, Sekcam Tayan Hilir, Akhmad Surgama SE, ME, Ka SPK Polsek Tayan Aiptu Roni Yakin, Kanit Binmas Polsek Tayan Bripka Erwin, Manager CSR/ER PT ICA, Heri S Sos, petugas LAPDK Binsika serta sejumlah anggota TNI/Polri.
Patroli yang dimulai pukul 21.45 Wib itu menyasar sejumlah warung kopi dan cafe berada di ruas Jalan Gusti Ja’far, Jalan Pembangunan, rest area bundaran dan pertigaan akses jalan jembatan Kapuas, dan kawasan Kilometer 5.
Sangat disayangkan ditengah merebaknya COVID-19 ini, petugas masih menemukan warga dan anak baru gede (ABG) nongkrong di warung kopi atau cafe yang terletak di kawasan jalan Pembangunan.
Setelah diberikan pengarahan dan ada juga kenakan sanksi ditempat berupa hukuman push up.
Selanjutnya warga dan ABG itu dipersilakan pulang. Dan diingatkan agar tak mengulangi perbuatannya lagi.
Camat Tayan Hilir, Lovianus menegaskan patroli serupa akan terus ditingkatkan. Namun, kedepannya bagi warga atau ABG yang ditemukan nongrong di warkop atau cafe. Maka petugas akan langsung melaksanakan penyiraman ( simbor pakai aek = siram pakai air) dengan mobil unit pemadam kebakaran yang selalu disertakan dalam patroli itu. Jika menemukan warga yang bandel (degel dalam bahasa Tayan).
“Masih banyak kita temukan warga nongkrong di warkop dan tempat terbuka. Saat ini kita nasehati dan suruh pulang. Nanti, kita langsung siram pakai air saja tempat mereka nongkrong,” tegasnya.
Ia meminta para pemilik usaha untuk kooperatif ditengah pandemi COVID-19 saat ini. Demi untuk kepentingan bersama.
Baca juga
” Para pelaku usaha kita minta kooperatif lah dengan imbauan pemerintah. Mari patuhi imbauan-imbauan, inikan demi 39 ribu penduduk Kecamatan Tayan Hilir,” ujarnya.
Menurut Lovianus, patroli serupa juga dilaksanakan di Sungai Kapuas, terhadap para anak buah kapal (ABK) yang sedang berlabuh.
“Di sungai juga kita laksanakan patroli. Terhadap para kru kapal, jadi baru mereka merapat anggota gugus tugas langsung menemui mereka guna untuk mengecek suhu tubuh dan lain-lain,” ungkapnya.
Dikatakan Lovianus, kegiatan serupa akan semakin digencarkan kedepannya.
Pewarta : tim liputan.
Editor : admin radarkalbar.com