Solidaridad Gandeng Pemda Gelar Sosialisasi ISPO di Mukok

Solidaridad Gandeng Pemda Gelar Sosialisasi ISPO di Mukok



SANGGAU – Yayasan Solidaridad Network Indonesia (YSNI) menggandeng Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau memberikan sosialisasi Indonsian Sustainable Palm Oil (ISPO) di Aula Kantor Camat Mukok, Kemarin.

Kegiatan dibuka Plt Camat Mukok, Musi’ah dan dihadiri Kepala Bidang Perkebunan Bidang Bina Usaha Perlindungan Perkebunan pada Dinas Perkebunan dan Peternakan (Bunnak) Kabupaten Sanggau, M Siryan dan Program Kordinator Solidaridad, Jimmy Wilopo.

“Ada 23 orang peserta dari kelas Semodang Lestari, Kompor Baru dan Bali Bersatu yang mengikuti kegiatan ini,”kata Program Koordinator Solidaridad, Jimmy Wilopo melalui rilisnya, Kamis (27/12/2019).

Sosialisasi ini, lanjutnya, merupakan kelanjutan sekolah lapangan (SL) yang diselenggarakan Solidaridad bersama dengan salah satu koperasi keuangan dimana ada beberapa kelompok tani di Kabupaten Sanggau yang sudah menjalani pembinaan Solidaridad.

CEK FAKTA atau HOAX : Isu Bengkulu & Sebagian Jawa Dihempas Tsunami & Gempa di Malam Tahun Baru 2020

“Kegiatan ini juga dalam rangka mendukung Pemerintah Pusat dan Daerah dalam mewujudkan sawit berkelanjutan. Pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian mengeluarkan Peraturan Menteri Pertanian nomor 11 tahun 2015 tentang sertifikasi ISPO. Saat ini dalam Peraturan tersebut ISPO bersifat suka rela untuk petani swadaya, namun demikian untuk menuju sawit berkelanjutan maka kegiatah ini pentng kami laksanakan,”ujarnya.

Dalam perkembangannya, terutama sejak peluncuran ISPO tersebut dan terbitnya berbagai peraturan terkait dengan keberlanjutan pembangunan Perkebunan, serta di undangkannya Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2014 tentang Perkebunan yang harus diadopsi oleh persyaratan ISPO, permintaan pasar terhadap minyak yang bersertifikat ISPO yang mulai bermunculan, mengharuskan perlunya persyaratan ISPO untuk direvisi.

“Penyempurnaan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Menteri Pertanian Nomor 19/Permentan/OT.140/3/2011 tentang Pedoman Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia ISPO bertujuan untuk lebih memberikan petunjuk yang lebih jelas bagi pelaku usaha perkebunan dan para auditor, “ujarnya.

Dikatakanya, ISPO merupakan suatu kebijakan yang dia ambil oleh pemerintah Indonesia melalui Kementrian Pertanian dalam rangka untuk meningkatkan daya saing minyak sawit Indonesia ditingkat dunia.

“Dan ikut berpartisipasi dalam rangka memenuhi komitmen Presiden Republik Indonesa untuk menurunkan efek gas rumah kaca serta memberi perhatian terhadap masalah lingkungan di indonesia. ISPO menjadi senjata ampuh untuk melawan isu negatif kelapa sawit Indonesia,”terangnya.

Untuk itulah, diperlukan penyebaran informasi terkait dengan ISPO agar para petani sawit mendapatkan pemahaman yang baik tentang apa dan bagaima proses sertifikasi ISPO dilakukan.

“Termasuk melalui sosialisasi yang kita lakukan hari ini. Tujuannya agar petani sawit swadaya dapat memiliki pemahaman yang baik tentang ISPO dan bagaimana mendapatkan sertifikasi ISPO,” pungkasnya.