Selama Ops Patuh 2019, Polres Sanggau Tilang 1.115 Pengendara

Selama Ops Patuh 2019, Polres Sanggau Tilang 1.115 Pengendara



Polres Sanggau – Kasat Lantas
Polres Sanggau AKP Anne Tria Sefyna
, SH, S. IK
menyampaikan dari tanggal 29 Agustus sampai 11 September 2019, Sebanyak 1.115
berkas tilang yang terjaring dalam operasi patuh Kapuas Tahun 2019 di Kabupaten Sanggau.
“1.115
tilang tersebut dari berbagai kendaraan roda dua maupun roda empat. Jenis
pelanggarannya seperti safety belt, helm, melanggar arus lalu lintas, dan masih
banyak yang tak bawa surat kelengkapan kendaraan,” katanya, Kamis
(12/9/2019).

Kasat
menjelaskan, tingkat kepatuhan pengendara terhadap rambu-rambu lalu lintas
sudah mulai baik, dimana sudah dilaksanakan razia selama 14 hari mulai tanggal 29-11
September 2019.

Untuk itulah,
ia berharap kepada seluruh masyarakat pengguna jalan agar selalu mematuhi
aturan berlalu lintas, jangan lupa lengkapi surat-surat kendaraanya.

“Kemudian
tetap berhati-hati dalam berkendara karena di Kabupaten Sanggau tingkat
kecelakaanya cukup tinggi. Jadi untuk masyarakat harus berhati-hati, budayakan
keselamatan sebagai kebutuhan, keselamatan yang nomor satu,”
ujarnya.

AKP Anne
juga menambahkan, berbagai upaya pun sudah dilakukan untuk menekan angka
kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sanggau, diantaranya pembuatan
video keselamatan yang dikemas semenarik mungkin agar para pengguna jalan bisa
mengerti dan taat dalam berlalu lintas.

“Video
tersebut kita shere ke Youtube, Instgram dan
Facebook.
Jadi masyarakat bisa akses video tersebut di Medsos, dengan harapan para
pengguna jalan bisa paham apa maksud dan inti dari video keselamatan itu.
Sehingga masyarakat tetap selalu berhati-hati, selalu menutamakan keselamatan,”
ujarnya.

Selain itu,
pihaknya juga memasang banner dan spanduk didaerah rawan laka lantas yang
isinya imbauan agar mengurangi kecepatan, dan data-data angka kecelakaan lalu
lintas.

“Seperti
di Penyeladi kita pasang spanduk yang isinya imbauan dan data-data angka laka
lantas.
Kemudian
nanti akan dipasang di gerbang masuk Kota Sanggau dan Jalan Trans
Kalimantan,” pungkasnya.