//IZAR DISKOMINFO-SGU//

SANGGAU, Sebanyak 15 peserta yang terdiri dari Majelis Ta’lim dan pelajar Sanggau yang mengikuti lomba Pawai Takbir Berbusana Muslim. Peserta lomba resmi dilepas oleh Bupati Sanggau dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Daerah Kab. Sanggau A.L.Leysandri, SH. Selain itu tampak hadir Kapolres Sanggau yang diwakili oleh Kabagsumda Polres Sanggau Kompol Abdullah, Dandim 1204 Sanggau yang di wakili oleh Kasdim 1204 Mayor Inf. Rendra Satrio Wibowo, Ketua PHBI Sanggau Drs. Hadi Sudibjo MM, Sekretaris PHBI Sanggau H. M. Jufrie, Wakil Sekretaris PHBI Sanggau, H. Busrani Marka.

Lomba ini masih dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 13 Dzulhijjah 1439 H, seperti yang kita ketahui sebelumnya juga diselenggarakan lomba pawai mobil hias. Adapun ke 15 peserta tersebut berasal dari Majelis Ta’lim Permata Ilir Kota, Majelis Ta’lim T. Masjid Nurul Yaqin Tj. Sekayam, Majelis Ta’lim Khairun-Nisa Kemenag, RSUD Mt. Djaman Sanggau, Majelis Ta’lim Al-Mukarromah Ilir Kota, MAN Sanggau, SMA N 1 Sanggau A, SMA N 1 Sanggau B, Majelis Ta’lim Masjid Ruhul Amin Kantu, Peserta Sei. Sengkuang, Majelis Ta’lim Desa Penyeladi, Majelis Ta’lim Masjid Jami’ Sultan Ayub Kantu, SMA N 2 Sanggau, Majelis Ta’lim Akmanul Yaqin Tj. Kapuas, Majelis Ta’lim Musholla Bina Ath. Thoriq Projal.

Sebelum melepas peserta lomba, Bupati Sanggau melalui Sekda Sanggau menyampaikan beberapa hal dalam sambutannya. “Pada bulan Agustus 2018 ini kita di pertemukan dengan dua momentum penting, baik sebagai bangsa Indonesia dengan memperingati hari ulang tahun kemerdekaan RI ke 73 maupun bagi umat Islam yaitu perayaan Hari Raya Idul Adha 1439 H. Kedua momentum tersebut merupakan anugerah terindah yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, dimana kedua momentum sejarah tersebut mengajarkan kepada kita akan besarnya makna perjuangan dan pengorbanan. Dengan perjuangan dan pengorbanan pendahulu kita, maka akhirnya kita meperoleh kemerdekaan dan tegak sebagai bangsa yang berdaulat. Demikian juga dengan perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim dan keluarganya, memberikan pelajaran tentang bagaimana menjadi insan yang mulia, memiliki iman dan ketaqwaan yang teruji dan terpancar dalam aktualisasi akhlak yang mulia serta memberikan dampak pada kehidupan berbangsa dan bernegara.” Ujarnya.

Dalam kesempatan yang berbahagia ini, melalui kegiatan Pawai Takbir Berbusana muslim ini saya ingin menyampaikan beberapa pesan kepada kita semua, yaitu pertama, mari kita tingkatkan terus kualitas keimanan dan ketaqwaan kita kepada Tuhan yang maha esa yang diimplementasikan dengan kemauan untuk berjuang dan berkorban untuk setiap kebaikan, memberikan andil dalam setiap aktifitas pembangunan, serta peduli dengan semangat kenegaraan dan kebangsaan. Kedua, terus menerus meningkatkan kualitas kehidupan keluarga masing-masing, dengan meneladani kehidupan keluarga Nabi Ibrahim, baik dari aspek keimanan dan ketaqwaan, pendidikan keluarga maupun kualitas interaksi sosial dan hubungan kemasyarakatan.”

“Karena kita yakin bahwa dari keluarga yang berkualitas, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang mahaesa akan lahir generasi penerus bangsa yang tangguh dan mampu meneruskan nilai-nilai luhur agama dan bangsa. Ketiga, melalui pawai takbir berbusana muslim ini, mari kita tingkatkan dan pelihara terus persatuan dan kesatuan serta persaudaraan kita sebagai bangsa yang berbhinneka. Melalui pawai ini diharapkan mampu mensyiarkan kepada seluruh lapisan masyarakat bahwa kita adalah anak bangsa yang walaupun berbeda-beda tetap satu. Saling menghormati dan menjaga nilal-nilai luhur dalam setiap ajaran agama menghantarkan kita pada kualitas hubungan yang mutualisme yang semakin baik antar pemeluk agama.” Ungkapnya.

Penulis: Izar