Polres Sanggau Sampaikan Imbauan Terkait Covid19 dan Serahkan Sembako pada Masyarakat Kurang Mampu

Polres Sanggau Sampaikan Imbauan Terkait Covid19 dan Serahkan Sembako pada Masyarakat Kurang Mampu



TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU – Sanggau melaksanakan kegiatan? preemtif dan preventif dalam upaya penyampaian imbauan tentang pencegahan penyebaran virus corona/Covid-19 serta imbauan untuk tidak mudik.

Razia di warung kopi atau caffe dilaksanakan disertai pemberian bantuan sembako kepada masyarakat kurang mampu/berpenghasilan tidak tetap di Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Kamis (9/4/2020).

Kegiatan dipimpin Kabag Ops Polres Sanggau, Kompol Bermawis didampingi Kasat Binmas Iptu Priyono dan Kasubbag Humas Iptu Rustamji beserta personel Sat Sabhara dan Satbinmas.

Rute kegiatan dari jalan Pancasila, Jalan Ahmad Yani, Komplek Pasar Senggol, Jalan Kartini, Jalan H Sahid, Jalan Ampera, Terminal Bus, Jalan H Juanda, dan Jalan Jenderal Sudirman, Kabupaten Sanggau.

BREAKING NEWS – Kabar Duka! Tiga PDP Covid-19 Kalbar di RSUD Soedarso Meninggal Dunia Dalam Sehari

Dalam kegiatan tersebut Tim menemukan masyarakat yang nongkrong di sejumlah warung kopi, Selanjutnya diberikan imbauan untuk segera meninggalkan warung kopi dan kembali ke rumah Masing-masing.

“Dan mengimbau kalau mau belanja silahkan tetapi dibungkus dan dibawa pulang.
Masyarakat yang nongkrong langsung merespon dengan meninggalkan warung kopi dan pulang ke rumah masing-masing,”kata Kabag Ops Polres Sanggau, Kompol Bermawis, Kamis (9/4/2020).

Selain memberikan imbauan dan Razia, juga melakukan kegiatan sosial dengan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat kurang mampu/berpenghasilan tidak tetap antara lain Tukang Becak, Sopir Oplet, Pemulung sampah/barang bekas.

“Kegiatan penyampaian imbauan, razia dan memberikan bantuan sembako ini sudah berjalan dua hari. Kegiatan penyerahan sembako diberikan kepada warga yang benar-benar berpengasilan rendah dan penghasilan tidak tetap yang dilakukan bersamaan dengan giat Preemtif dan Preventif dengan tempat waktu yang berbeda,”ujarnya.