Perkumpulan Bhakti Sentosa Sanggau Bersama Pemkab, Polres dan Kodim 1204 / Sanggau Salurkan 1.600 Paket Sembako

Perkumpulan Bhakti Sentosa Sanggau Bersama Pemkab, Polres dan Kodim 1204 / Sanggau Salurkan 1.600 Paket Sembako



Polres Sanggau – Perkumpulan Bhakti Sentosa Sanggau bersama Pemkab Sanggau, Polres Sanggau, dan Kodim 1204/Sanggau menyalurkan 1600 paket beras dan sembako dalam rangka peduli sesama melawan Covid-19. Kegiatan dilaksanakan di Halaman Perkumpulan Bhakti Sentosa Sanggau, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Selasa (28/4).

Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot, Kapolres Sanggau AKBP Raymond M Masengi, Dandim 1204/Sanggau Letkol Inf Gede Setiawan, Ketua Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Aldy, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Pengurus Perkumpulan.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menyampaikan rasa syukurnya karena pada hari ini melalui Perkumpulan Bhakti Sentosa memberikan bantuan terkait dengan Covid-19.

“Atas nama Pemda Sanggau kami mengucapkan terimakasih kepada perkumpulan ini yang telah memberikan perhatian kepada masyarakat Sanggau yang terdampak dari Covid-19,” katanya.


Dikatakanya, Covid-19 adalah musuh kita bersama bukan hanya pemerintah tapi musuh masyarakat Indonesia termasuk Sanggau. Melawan Covid-19 ini tidak ada cara lain hanya dengan cara kebersamaan dan kerjasama yang baik, disiplin dan ikuti aturan protokol pemerintah terkait pencegahan Covid-19.

Dikatakanya, Salah satu kebersamaan kita, Contohnya ini mana yang terdampak maka kita bantu, kemudian masyarakat juga ikuti aturan kalau disuruh jaga jarak, pakai masker, stay at home dan lain sebagainya.

“Kalau itu diikuti, dalam jangka pendek atau singkat pasti Covid-19 ini bisa berlalu. Saya minta masyarakat ini kalau pemerintah suruh pakai masker ya dipakai, jangan berkumpul ditempat keramaian supaya segera berlalu, Inilah langkah-langkah yang paling jitu,” ujarnya.

Ontot menjelaskan, Pemerintah Pusat sampai Kabupaten sangat luar biasa dalam menangani wabah Covid-19. Seluruh anggaran yang memang tidak urgen, seperti perjalanan dinas, Bimtek, pengadaan barang dan jasa kita pangkas.

“Ratusan miliar cadangan untuk bagaimana kita mengatasi Covid-19 ini, Nah kita pinta bantuan ini tidak tumpang tindih dan saya yakin tidak karena data terpadu kita sudah jelas,” ujarnya.


Sementara itu Ketua MABT Sanggau, Aldy menyampaikan Bahwa kami ingin meringankan sedikit kesusahan yang saudara-saudari kami rasakan akibat wabah Covid-19 ini yang terkena dampak baik secara langsung maupun tidak langsung.

“Kami sadar bahwa Covid-19 ini merupakan musuh kita semua, Jadi pada beberapa hari yang lalu secara spontan dari warga tionghoa melakukan pengumpulan donasi, baik itu uang tunai, beras, mie instan dan lain sebagainya,” katanya.

Untuk itulah, Ia berharap donasi ini bisa membantu masyarakat yang membutuhkan dan kami juga mengimbau agar selalu mentaati imbauan dari pemerintah, gugus tugas, TNI-Polri, Tokoh Masyarakat maupun tokoh Agama.

“Sudah saatnya kita bersama-sama, bahu membahu untuk memutus mata rantai virus corona di Kota tercinta kita. Mari kita berdoa semoga Covid-19 ini cepat terputus di kota kita ini dan Indonesia,” pungkasnya.