TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU – Bupati Sanggau Paolus Hadi mengapresiasi upaya PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (PLN UIP Kalbagbar) yang sukses mengoperasikan satu sirkit Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Tayan-Sanggau dan Gardu Induk (GI) 150 kV Sanggau di masa pandemi Covid-19, Kamis (16/7/2020).
“Saya sudah menerima laporan bahwa GI 150 kV sudah beroperasi dan tersambung ke Sistem Khatulistiwa. Terimakasih kepada PLN dan Pemerintah Pusat yang memiliki program ini untuk Kalbar yang selanjutnya akan disambungkan hingga Sekadau dan Sintang,” ucap Paolus Hadi usai menerima kunjungan General Manager PLN UIP Kalbagbar, Rachmad Lubis, di ruang kerjanya, Kamis (16/7/2020).
• Rangkuman Materi TVRI SMP Hari Ini, Ada Tentang BJ Habibie di Pertanyaan TVRI Hari Ini SMP Soal TVRI
• GEMPA Bumi M 4,0 Guncang Aceh, Nyaris Bersamaan Gempa M 7,3 Juga Landa Port Moresby Papua Nugini
• VIDEO: Bank Kalbar Komitmen Bantu Pengelolaan Keuangan Desa dengan Aplikasi CMS
Dia menyebutkan setelah pengoperasian SUTT 150 kV dan GI 150 kV dan terinterkoneksi dengan Sistem Khatulistiwa maka kelistrikan di Kabupaten Sanggau semakin handal. Ini menjadi peluang bagi investor untuk masuk ke Sanggau.
“Saya mengundang dunia usaha, investor untuk datang dan memanfaatkan fasilitas listrik tersebut. Karena seperti kita ketahui listrik ini penting untuk menunjang pengembangan dunia usaha,” kata Paolus Hadi.
Sementara untuk pelanggan Rumah Tangga, kata Paolus Hadi, ini jadi upaya PLN meningkatkan pelayanan. Oleh karena masyarakat sangat membutuhkan listrik
“Di Sanggau masih ada sekitar 26 ibu kota desa yang belum masuk listrik. Dengan sudah beroperasinya (SUTT dan GI) tentu menjadi peluang semua desa bisa terlistriki,” sampainya.
Sebelumnya, General Manager PLN UIP Kalbagbar Rachmad Lubis, menyampaikan dengan beroperasinya SUTT 150 kV Tayan-Sanggau ini, maka keandalan listrik di Sanggau akan meningkat.
• Mengapa Kita Harus Mematuhi Tata Tertib ? Apa Saja Contoh Sikap Sopan Santun di Sekolah? TVRI 1-3 SD
• PHRI Kalbar Adakan Syukuran Terkait Keluarnya Surat Edaran Wali Kota Pontianak
• FOTO: Sidang Kasus Korupsi Dana Bansus Kabupaten Bengkayang
“Pasalnya, pasokan listrik yang sebelumnya hanya disalurkan dari PLTU Sanggau dan PLTD kini dapat diperoleh pula dari Sistem Kelistrikan Khatulistiwa yang sudah interkoneksi. Evakuasi daya atau kecepatan pemulihan juga menjadi meningkat, sehingga apabila listrik di Sanggau mengalami gangguan dapat lebih cepat teratasi,” ujar Rachmat Lubis