SANGGAU, Sebanyak 619 orang peserta Orang Muda Katolik (OMK) mengikuti Batang Tarang Youth Day (BYD) yang merupakan perwakilan dari 8 Paroki diantaranya Paroki Mukok, Paroki Tayan Hulu, Paroki Tayan Hilir, Paroki Toba, Paroki Lintang Kapuas, Paroki Katedral, Paroki Bunut sedangkan tuan rumah Paroki Batang Tarang terdiri dari 27 Stasi.

Kegiatan yang luar biasa, hari orang muda dalam kebersamaan, membina dan menguatkan keimanan, berbagi pengalaman satu sama lain, mewujudkan OMK yang berkarya dan percaya diri.

Saat menghadiri acara BYD di Paroki Hati Kudus Tuhan Yesus Kecamatan Balai pada Sabtu (26/10/2019) Sore, Bupati Sanggau dan Uskup Sanggau beserta rombongan disambut hangat dan suka cita oleh para peserta BYD, diiringi dengan tarian adat dan dalam kesempatan itu juga Bupati Sanggau melakukan penanaman Pohon Belian di lokasi milik Paroki.

Uskup Sanggau Mgr.Giulio Mencuccini, CP mengatakan bahwa jantung hati geraja adalah OMK. Nah untuk menjadi jantung hati tersebut, tentu dengan cara apa? Pertama, OMK harus mencintai Tuhan Allah. Kedua, kita selaku umat manusia harus saling mengasihi, karena dasar untuk menjadi jantung hati gereja adalah cinta kasih dan kita harus mencintai antar sesama. Ketiga, harus melaksanakan kehendak Allah. Keempat, dimana saja kita berada tetaplah menjadi jantung hati gereja. “Belajarlah untuk saling cinta kasih antar sesama dan cintailah Tuhanmu dengan segenap hatimu,” tuturnya.

Sebagai Narasumber, Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP, M.Si yang akrab disapa PH, berbagai pengalaman kepada OMK/peserta BYD, dikatakannya bahwa dirinya berasal dari latar belakang keluarga yang sederhana dan penuh dengan perjuangan dalam mengeyam pendidikan serta dalam pekerjaan namun selalu aktif di OMK yang waktu itu muda-mudika namanya serta tidak percaya diri (PD) orangnya.

Seiring dengan perjalanan waktu dirinya terus belajar banyak hal, terlebih bagaimana cara mengatasi kelemahannya yang tidak PD menjadi orang yang PD baik tampil didepan orang banyak maupun berbicara ketika berhadapan dengan orang lain. nah dari hal itu, kepada seluruh peserta jangan minder terhadap orang lain yang hidupnya lebih maju dari kita saat ini tetapi sebagai motivasi untuk terus berjuang, banyak belajar terlebih PD pasti kita bisa menggapai impian sesuai harapan.

Kegiatan ini dikemas dengan sedemikian rupa oleh Pastor bersama panitia dengan soal kerohanian pada zaman millenial untuk bisa saling bertemu. Dulu saya bersama pak Uskup bertemu di Tendapoli, bahkan dulu belum ada apa-apanya, belum ada mega tenda dan sekarang Batang Tarang kalian memulainya, ini sepertinya betul-betul youth day. Sehingga dari itu apa yang menjadi harapan pastor dan orang tua kalian dengan menguatkan iman kalian untuk bisa terus menjadi jantung hati gereja, yakni cinta kasih kepada Allah dan antar sesama, jelas PH.

PH juga mengatakan, kita sebagai orang Katolik dan sudah dihimbau oleh KWI bahwa saya seratus persen Katolik dan juga seratus persen Indonesia. “Dulu saya sama seperti kalian masih dalam tahap mencari jati diri, syukurnya pada zaman kami dulu itu tidak banyak yang bisa mempengaruhi sedangkan pada generasi kalian tantangannya sangat terasa, terutama dengan berkembang pesatnya teknologi. Dengan melalui acara OMK ini kalian bisa kumpul bersama-sama, tetapi apabila ketika sendiri, maka pasti kalian keasikkan main gadget, katanya.

Lanjut dijelaskannya, untuk generasi sekarang ini lebih ke individualistis, sehingga mudah dipengaruhi oleh orang lain. Untuk itu, kepada para camat dan Pastor untuk bisa terus mendorong anak muda kita berkumpul dan bisa bersama-sama seperti acara OMK ini. Karena ini merupakan salah satu sarana untuk memperkuat iman para anak muda kita, harapnya.

Disamping itu, PH berpesan kepada seluruh peserta OMK Batang Tarang Youth Day tetap memiliki semangat belajar dan Sekolah dengan harapan kalian terus bisa maju dan memiliki masa depan yang cerah selaku generasi Gereja, Sanggau dan Bangsa, ucapnya.

Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Asisten I Setda Yakobus, SH.,MH, Kadis PMPemdes Siron, S.Sos,M.Si, Kadis Nakertrans Drs.Paulus Usrin,M.Si, Kadis Dikbud Sudarsono,S.AP, Kasat Pol PP Victorianus, S.Sos, Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan dan Pembangunan Ignasius Irianto, S.Sos, M. Si, Kadis Perhubungan Drs. Anselmus, Ketua TP PKK Kabupaten Arita Apolina,S.Pd,M.Si, Anggota DWP Kabupaten Sanggau, Pastor Paroki, Camat Balai Lovianus Anus, Forkompimcam dan Seluruh peserta OMK.