Gerakan Kemanusiaan, Upaya Memutus Mata Rantai Penyebaran Covid-19

Sanggau – Pelayanan Kemanusiaan, Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Telah Melakukan Gerakan Kemanusiaan Peduli Covid-19 di Berbagai Daerah di Indonesia.

Gerakan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama manusia,  dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 untuk itu Caritas Indonesia dari Yayasan Karina Konferensi Waligereja Indonesia (KWI)  menyalurkan bantuan berupa Alat Pengamanan Diri (APD) di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Kalbar pada umumnya dan Sanggau khususnya.

Bantuan dari Caritas Indonesia di Jakarta telah disalurkan lewat Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) – Caritas Keuskupan Sanggau, selanjutnya dari PSE-Caritas Keuskupan Sanggau menyerahkan bantuan tersebut ke pihak Rumah Sakit untuk keperluan tenaga kesehatan.

Penyerahan APD di RSUD Kab. Sanggau telah dilaksanakan pada Jumat (29/5/2020) berupa : Masker NM 3Ply sebanyak 1000 Pcs, Masker N95 sebanyak 300 Pcs, Hazmat Reusable sebanyak 10 Pcs, Sarung Tangan Pendek sebanyak 50 Psg dan Face Shield sebanyak 120 Pcs. Penyerahan APD tersebut dilakukan oleh Pastor Leonardus Kupit dan diterima oleh pihak RSUD Kab. Sanggau

Berikut Penyerahan APD di Rumah Sakit Parindu dilaksanakan pada Jumat (12/6/2020) berupa : Masker Bedah 3Ply sebanyak 1500 Pcs, Masker N95 sebanyak 480 Pcs, Hazmat Reusable sebanyak 10 Pcs dan Face Shield sebanyak 100 Pcs. Penyerahan APD tersebut dilakukan oleh Pastor Leonardus Kupit dan diterima oleh Filipus mewakili pihak Manajemen Rumah Sakit Parindu.

“Mari kita lawan bersama penyebaran Covid-19 dengan cara berperilaku hidup bersih dan sehat, patuhi Protokol Kesehatan dari Pemerintah, jangan lupa berdoa kepada sang Pencipta agar musibah Covid-19 yang melanda negeri ini cepat berlalu”, Pesan Pastor Leo.

Penulis : Sukardi