Dishangpang Hortikan Sanggau Buka Lahan Percontohan Tanpa Bakar Seluas Lima Hektare

Dishangpang Hortikan Sanggau Buka Lahan Percontohan Tanpa Bakar Seluas Lima Hektare



TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU – Meskipun curah hujan yang yang cukup tinggi di Kabupaten Sanggau, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau, Kubin mengakui bahwa tidak terlalu berpengaruh pada aktivitas menanam padi.

“Ada hujan justru lebih nyaman, justru lebih enak menanam padi.

Tak ada kendala, Cukup air maksudnya. Yang kita khawatirkan ketika kemarau panjang, kekurangan air.

Namun ketika musim hujan ketika petani mau menanam padi pada lahan kering, itu kesulitan dalam membakar lahan,”katanya, Senin (20/7/2020).

Dikatakanya, dengan curah hujan yang tinggi seperti saat ini tak bisa bergantung pada membakar lahan.

Dan Tahun ini kami buka demplot atau lahan percontohan seluas lima hektare di Sungai Langir untuk Pola Pembukaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB).

“Di sana misalnya satu area, satu hektare, pada jalur bukaan, jalur bebas, nanti untuk tanam padi.

Nanti bisa gulir dengan jagung. Di jalur rumpukan ini nanti jalur ini akan disemprot biar cepat lapuk,”jelasnya.

KABAR TERBARU Gaji ke-13 PNS TNI Polri Pensiunan Langsung dari Sri Mulyani: Kita Evaluasi Anggaran

Negara G20 Sepakat Tingkatkan Ketahanan Sistem Keuangan di Masa Covid-19

Kubin menjelaskan bahwa Demplot PLTB tersebut sudah berlangsung sejak tahun 2017.

Tahun ini lantaran kekurangan anggaran hanya lima hektare, Padahal targetnya 50 hektare, Satu KK satu hektare.

“PLTB tidak merubah sistem bertanam tradisional. Jalur padi, tanam padi, jalur sayur tanam sayur.