A.L.Leysandri, SH Resmi di Lantik Sebagai Sekda Provinsi Kalbar – DISKOMINFO

A.L.Leysandri, SH Resmi di Lantik Sebagai Sekda Provinsi Kalbar – DISKOMINFO


//DISKOMINFO-SGU//

SANGGAU – Mengukir sejarah, yang mana A.L.Leysandri, SH sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sanggau, pada hari ini secara resmi dilantik sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar)
oleh Gubernur Kalbar H.Sutarmidji, SH, M.Hum, bertempat di Balai Petitih Kantor Gubernur Provinsi Kalbar, Kamis pagi (20/6/2019) pukul 08.30 WIB.

Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Gubernur Kalbar Drs.H.Ria Norsan, MM, MH, Kapolda Kalbar Irjen.Pol.Drs.Didi Haryono, S.H., M.H, Pangdam XII/Tanjung Pura atau yang mewalili, Kejati Provinsi Kalbar Baginda Polin Lumban Gaol, Forkompimda Provinsi Kalbar, Bupati/Walikota se-kalbar dan salah satu diantaranya Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP, M.Si, Sekda Kabupaten/Kota se-Kalbar, Forkompimda Kabupaten/Kota se-Kalbar, Kepala OPD Provinsi Kalbar, Kepala OPD Kabupaten/Kota se-Kalbar.

Prosesi pengambilan janji jabatan dan pelantikan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalbar.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Kalbar H.Sutarmidji mengucapkan selamat atas terpilihnya dan terimakasih kepada A.L.Leysandri yang sudah bersedia duduk menjalankan tugas sebagai Sekda Provinsi Kalbar yang pada hari ini resmi dilantik.

“Saya berharap dengan terpilihnya dan dilantik Sekda Provinsi ini untuk bisa membantu dan menunjang dalam hal tata kelola pemerintahan jajaran Provinsi Kalbar, yang mana memang kita harus bersama-sama memperbaiki tata kelola pemerintahan ini dengan sungguh-sungguh,” ujar Gubernur Kalbar H.Sutarmidji.

“Perlu disampaikan bahwa kita bertekad harus ada perubahan dari sisi pelayanan publik. Karena didalam Undang-undang Nomor 37 Tahun 2008, mengamanatkan kepada Ombudsman Republik Indonesia untuk berperan sebagai lembaga pengawas eksternal pelayanan publik. Maka dari itu Ombudsman mempunyai hak dalam hal menilai standar pelayanan publik tersebut,” ujarnya.

“Berharap akhir tahun ini tidak ada lagi pelayanan publik masuk pada zona kuning dan merah. Kita bekerjasama dan bekerja keras agar dapat mewujudkan pelayanan publik pada zona hijau. Perlu juga disampaikan kemudian hindari penggunaan anggaran yang tidak efisien, apalagi sampai menyimpang,” jelasnya.

“Tahun depan sistem IT akan kita perbaiki, karena saya ingin menu-menu yang ingin kita laksanakan pada tahun 2020 kedepan harus secara transparan dan bisa diketahui oleh masyarakat melalui commend center dan website kita. Menyikapi hal tersebut, menghimbau kepada kita semua mari kita serius mengubah Kalbar yang lebih baik kedepan,” himbaunya.

 

Penulis : Alfian