Kegiatan Sosialisasi Kewaspadaan Dini Di daerah Tahun 2021 dengan tema “Meningkatkan Peran Masyarakat Untuk Menjaring Informasi Dalam Upaya Cegah Dini Konflik” diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sanggau pada hari Rabu, 15 September 2021 bertempat di Kantor Camat Entikong.
Kegiatan Sosialisasi Kewaspadaan Dini Di Daerah Tahun 2021 di Kecamatan Entikong dihadiri sekaligus dibuka oleh Wakil Bupati Sanggau (Drs. Yohanes Ontot, M.Si), dan turut dihadiri oleh KBO Intelkam Polres Sanggau (IPDA Gunawan Carda), Danramil Entikong (May. Inf. Arman Sulistiono), Kacabjari Entikong (Rudy), Plt. Camat Entikong (Kosmas Yul, S.Sos, M.Si), Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sanggau (Antonius, S.Sos), Kapolsek Entikong (G. Sihombing), Forkopimcam Entikong, para Tokoh Adat, Tokoh Agama, dan Tokoh Pemuda serta masyarakat Kecamatan Entikong.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Sanggau menyampaikan bahwa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik sebagai suatu badan atau mitra Pemerintah Daerah dapat membantu memberikan edukasi serta sosialisasi mengenai tata cara pencegahan dan penjaringan informasi-informasi yang berpotensi menimbulkan konflik sebagai upaya pemerintah daerah dalam melaksanakan deteksi dan cegah dini, sehingga diharapkan badan atau lembaga Kesatuan Bangsa dan Politik dapat membantu Pemerintah Daerah dalam memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai informasi-informasi apa saja yang perlu disaring dengan tujuan agar tidak menimbulkan keributan atau konflik yang fatal.
Wakil Bupati Sanggau menambahkan bahwa keterlibatan pemerintah dan masyarakat hendaknya terintegrasi dikarenakan dalam melaksanakan semua hal harus turut melibatkan masyarakat, sehingga keterlibatan masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung sangat dibutuhkan di dalam pelaksanaan pembangunan. Oleh karena itu pemerintah membutuhkan dukungan dan kerjasama dari masyarakat agar apa yang menjadi tujuan bersama dicapai tentunya dengan cara yang konstruktif. Beberapa pihak boleh saja memiliki inovasi atau caranya sendiri akan tetapi harus terintegrasi serta bekerja sama dengan pemerintah, sehingga harus ada komunikasi yang baik dengan pemerintah. Terkait dengan hal tersebut maka sudah menjadi tugas dari lembaga Kesatuan Bangsa dan Politik ini untuk membantu pemerintah yaitu mencari, mendengar, dan memperoleh informasi yang berkembang di masyarakat. Adapun tugas dari kita sebagai masyarakat adalah menjaga ketertiban daerah dengan adanya koordinasi masyarakat dengan Camat, Kapolsek, Danramil, Kacabjari serta Pemerintah Daerah. Berkenaan dengan hal tersebut maka harus terjalin koordinasi agar semua informasi yang beredar dapat ditampung dan disaring kembali, bukan hanya oleh pihak tertentu saja tetapi masyarakat juga dapat membantu menjaga stabilitas daerah.
Wakil Bupati Sanggau menyampaikan harapannya agar masyarakat tidak mudah terprovokasi akan informasi-informasi yang kurang valid, dan diharapkan pemahaman akan informasi-informasi yang masuk untuk disaring terlebih dahulu agar konflik tidak terjadi, sehingga sinergitas antara masayarakat dan pihak yang berwenang dalam penertiban dapat berjalan dengan baik.
Wakil Bupati Sanggau juga menyampaikan harapan agar tidak ada lagi terjadi konflik yang ditimbulkan oleh hal-hal sepele, oleh karena itu informasi perlu disaring terlebih dulu apakah benar demikian adanya. Dan dengan penyelenggaraan kegiatan Sosialisasi Kewaspadaan Dini Di Daerah diharapkan seluruh lapisan masyarakat yang hadir dapat mempelajari dan memahami mengenai menyelidiki informasi, yaitu memilah informasi mana yang benar dan mana yang tidak benar.
