Naik 2,97 Persen, RAPBD Sanggau Tahun 2020 Capai 1,754 Triliun

Naik 2,97 Persen, RAPBD Sanggau Tahun 2020 Capai 1,754 Triliun



Naik 2,97 Persen, RAPBD Sanggau Tahun 2020 Capai 1,754 Triliun

SANGGAU – DPRD Sanggau menggelar rapat paripurna ke-7 masa persidangan ke-1 tahun sidang 2019 dalam rangka pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sanggau tahun anggaran 2020, di Aula Kantor DPRD Sanggau, Jumat (15/11/2019) sore.

Rapat dipimpin Wakil Ketua DPRD Sanggau, Timotius Yance, dihadiri Bupati Sanggau, Paolus Hadi, Pasiter Kodim 1204/Sgu Kapten Inf Eko Prasetyo Widodo, Kabag Ops Polres Sanggau Kompol Bermawis, Kasi Pidsus Kejari Sanggau, Kadek Agus Ambara Wisesa, Anggota DPRD Sanggau, Kepala OPD dan undangan lainya.

Bupati Sanggau Paolus Hadi menyampaikan total belanja daerah yang dianggarkan pada APBD Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp 1,754 Triliun, sedangkan pada APBD Tahun Anggaran 2019 dianggarkan sebesar Rp1,703 Triliun.

Gubernur Sutarmidji Sesalkan Seminar Nasional Tak Dihadiri Kepala BNPB Pusat

Daftar Negara Lolos Putaran Final Euro 2020 – Jerman, Belanda, Kroasia & Austria Lolos! Portugal ?

“Bertambah sebesar Rp 50,584 Miliar Rupiah atau naik sebesar 2,97 persen. Secara umum belanja daerah terdiri dari dua kelompok belanja yaitu belanja tidak langsung dan belanja langsung, “katanya.

Jumlah prosentase belanja tidak langsung terhadap total belanja daerah mencapai 50,93 persen, sedangkan belanja langsung sebesar 49,07 persen.

“Dari kelompok belanja tidak langsung terdiri dari belanja pegawai, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil kepada Pemdes belanja bantuan keuangan kepada Pemdes dan belanja tidak terduga, “jelasnya.

Pada tahun anggaran 2019 total belanja tidak langsung dianggarkan sebesar Rp 890, 607 milyar, sedangkan pada tahun anggaran 2020 dianggarkan sebesar Rp 893,537 miliar rbertambah sebesar 2,929 miliar rupiah atau meningkat sebesar 0,33 persen.

VIDEO: Buka Kegiatan Gelar Budaya Bumi Daranante, Ini Yang Disampaikan Bupati Paolus Hadi

Wong Ndeso yang Jadi Menteri Desa, Inilah Komentar Menteri Halim Iskandar Terkait Desa Siluman

“Peningkatan terbesar terjadi pada belanja bantuan keuangan kepada provinsi/kabupaten/kota dan pemerintah Desa yaitu sebesar Rp 7,674 miliar atau bertambah sebesar 3,15 persen,” ujarnya.

Selanjutnya belanja langsung yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa dan belanja modal pada RAPBD tahun anggaran 2020 ini dianggarkan sebesar Rp 860, 812 miliar rupiah.