DISPEMDES KAB. SANGGAU- Sebanyak 151 Kepala Keluarga (KK) di Desa Sungai Mawang Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau kembali menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahap kedua. Dalam penyaluran BLT tahap II ini, turut hadir Plt. Kepala DPM Pemdes Kabupaten Sanggau, Alian, S. ST, Kabid Pemerintahan Desa, Ardiansyah, SAP, Bhabinkantibmas, babinsa , serta Camat Kapuas atau yang mewakili, perangkat desa Sungai Mawang, dan BPD Desa Sungai Mawang, Kamis (16/7/2020).
Pj. Kepala Desa Sungai Mawang, P. Sumidi mengatakan, BLT-DD ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang dinyatakan berhak dan memenuhi syarat sebagai penerima BLT-DD terdampak Covid-19.
“Dana BLT-DD yang kita salurkan pada hari ini kepada 151 KK diharapkan, agar dimanfaatkan dengan sebaik mungkin sehingga bisa memenuhi kebutuhan keluarga terdampak Covid-19”, Ungkapnya.
Plt. Kepala DPM Pemdes Kabupaten Sanggau, Alian, mengatakan, bantuan ini diperuntukkan bagi warga miskin yang sudah memenuhi kriteria yang datanya sudah dimusyawarahkan oleh pemerintah desa.
Sedangkan yang tidak boleh menerima BLT DD adalah warga yang sudah mendapatkan bantuan lain Seperti BPNT, PKH, BST dan bantuan sosial lainnya.
“BLT itu sasarannya adalah orang miskin, orang sakit kronis bertahun-tahun dan orang yang kehilangan pekerjaannya karena pandemi Covid-19,” ungkapnya.
“Semoga bantuan ini bisa meringankan beban bapak/ibu warga yang terdampak pandemi virus corona dan bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” harapnya.
Terkait Covid 19 Plt. Kepala DPM Pemdes, Alian, menyampaikan, New normal bukan berarti masyarakat bebaskan seperti biasa untuk melakukan aktivitas, akan tetapi merupakan salah satu kelonggaran.
Kelonggaran yang diberikan itu, masyarakat dapat beraktivitas diluar rumah.
“Yang penting tetap menjaga jarak, cuci tangan, memakai masker, mematuhi protocol kesehatan Tetap harus menjadi prioritas. Itu salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus corona diwilayah kita,” Kata Alian.
Dengan demikian, harapannya dalam fase ini masyarakat harus tetap meperhatikan kesehatan guna melindungi diri dari paparan wabah virus corona yang dapat mematikan tersebut.
