Jakarta
– Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri menerima kunjungan
kehormatan Kepala Kepolisian Rwanda (Commission General) Felix Namuhoranye
beserta para delegasi. Rombongan diterima secara langsung oleh Ketua STIK-PTIK
Lemdiklat Polri Brigjen Pol. Dr. Eko Rudi Sudarto, S.I.K., M.Si., didampingi
para Wakil Ketua, Direktur, Pejabat Utama STIK, serta dosen kepolisian dan ASN
STIK, Senin (6/10).

Kunjungan
kehormatan ini menjadi wujud nyata hubungan baik dan kerja sama antara
Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Rwanda National Police, khususnya
dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengembangan ilmu kepolisian di
tingkat internasional.

Dalam
rangkaian kegiatan tersebut, dilakukan pula kuliah umum yang disampaikan
langsung oleh Commission General Felix Namuhoranye kepada mahasiswa STIK
Lemdiklat Polri dengan tema “Inclusive Policing as a Catalyst for Security and
Economic Development: Insights from Rwanda National Police.”

Melalui
kegiatan ini, para mahasiswa memperoleh wawasan berharga mengenai praktik
kepolisian modern berbasis partisipasi masyarakat, kolaborasi lintas sektor,
dan inovasi kelembagaan yang diterapkan oleh Rwanda National Police.

Ketua
STIK-PTIK Lemdiklat Polri Brigjen Pol. Dr. Eko Rudi Sudarto, S.I.K., M.Si.
menyampaikan apresiasi atas kunjungan kehormatan Kepala Kepolisian Rwanda
beserta delegasi, yang dinilai mempererat hubungan antar lembaga kepolisian dan
membuka peluang kerja sama strategis di bidang pendidikan kepolisian.

“Kunjungan
kehormatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan antara Polri
dan Rwanda National Police. Kami berharap kerja sama ini dapat berlanjut
melalui pertukaran pengetahuan, penelitian bersama, dan pengembangan kapasitas
personel kepolisian di kedua negara,” ujar Brigjen Pol. Dr. Eko Rudi Sudarto.

Lebih
lanjut, Brigjen Eko menegaskan komitmen STIK Lemdiklat Polri untuk terus
mengembangkan pendidikan kepolisian yang berwawasan global dan berorientasi
pada nilai-nilai integritas serta profesionalisme.

“STIK
Lemdiklat Polri berkomitmen untuk menjadi pusat pengembangan ilmu kepolisian
yang unggul dan adaptif terhadap dinamika global, dengan tetap menjunjung
tinggi integritas, profesionalisme, dan semangat pengabdian bagi bangsa dan
negara,” tambahnya.

Kegiatan
kunjungan kehormatan ini menandai langkah penting dalam diplomasi kepolisian
internasional, memperkuat jejaring kolaborasi akademik, serta menambah wawasan
mahasiswa STIK terhadap praktik kepolisian dunia yang humanis, inklusif, dan
berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.


Share.
Exit mobile version