Penjelasan :
Beredar sebuah nomor WhatsApp yang mengatasnamakan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr. R. Vini Adiani Dewi yang menjanjikan ambulans kepada para kepala desa dengan persyaratan harus melakukan transfer sejumlah uang terlebih dahulu.
Faktanya, klaim yang mengatakan bahwa Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr. R. Vini Adiani Dewi menjanjikan ambulans kepada para kepala desa dan harus melakukan transfer sejumlah uang terlebih dahulu adalah tidak benar. Dilansir dari saberhoaks.jabarprov.go.id, dr. R. Vini Adiani Dewi mengatakan bahwa nomor tersebut bukan miliknya dan merupakan modus penipuan.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Tim tindak Polsek Sekayam berhasil mengamankan terduga pelaku penyaluran calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) non prosedural di Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Rabu 8 Mei 2024. Terduga pelaku yang membawa tiga CPMI menggunakan sebuah mobil…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sanggau Kukuh Triyatmaka menjadi inspektur upacara pembukaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 tahun anggaran 2024 di Lapangan Bola Jon Leman Beduai, Desa Kasromego, Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat, Rabu 8 Mei…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KALBAR - Berikut berita Kalbar Populer hari ini Kamis 9 Mei 2024 dimulai dari Dampak Gempa 3,2 SR di Sanggau Diduga Akibatkan Dinding Rumah Warga Retak. Kedua, SAR Gabungan Temukan Lay Nam Ng Tak Bernyawa…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau Budi Darmawan mengatakan bahwa dampak dari Gempa dengan kekuatan 3.2 Skala Richter di beberapa wilayah di Kecamatan Sekayam dan Kecamatan Noyan diduga mengakibatkan dinding rumah warga retak.…