Kader Terbaiknya Meninggal Dunia, Partai Golkar Sanggau Sampaikan Rasa Duka Mendalam

Kader Terbaiknya Meninggal Dunia, Partai Golkar Sanggau Sampaikan Rasa Duka Mendalam


POTO : banner ucapan berbelasungkawa atas meninggalnya Anggota DPRD Sanggau, Arkadius Mungpin (Ist)

Pewarta/editor : Sulaiman/Sery Tayan

SANGGAU – RADARKALBAR.COM

DUKA yang mendalam menyelimuti jajaran kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Sanggau, pada Sabtu (15/4/2023).

Menyusul berhembusnya kabar duka, kader terbaiknya Arkadius Mungpin yang juga anggota DPRD Kabupaten Sanggau meninggal dunia.

Legislator daerah pemilihan (dapil) Meliau, Tayan Hilir dan Toba berusia 44 tahun ini, meninggal dunia di negeri jiran Malaysia, dalam sebuah kecelakaan lalu lintas.

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sanggau, Fransiskus Ason membenarkan kabar duka menimpa Arkadius Mungpin ini. Mungpin meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan lalu lintas. Tertabrak mobil saat saat menyeberang jalan di negeri jiran Malaysia.

“Iya, benar. Beliau (Amung) meninggal dunia saat menyeberang jalan di Malaysia, hendak sarapan. Dan kemudian tertabrak sebuah mobil yang melintas,” ujarnya.

Ason menambahkan, Arkadius Mungpin merupakan legislator memperoleh 3259 suara pada pemilihan legislatif (pileg) 2019 lalu. Dan meninggalkan seorang isteri bernama Sumarni, dan dua orang anak.

Sementara, Ketua Harian Partai Golkar Kabupaten Sanggau, Abdul Rahim menambahkan jajaran kepengurusan partai berlambang pohon Beringin ini, sangat berduka atas kepulangan salah satu kader terbaiknya.

Karena kata Rahim, sosok Amung sangat ramah dan dekat kepada semua pengurus serta kader dan simpatisan. Almarhum orang yang baik, sederhana dan penuh semangat.

“Kami pengurus partai Golkar sangat kehilangan dengan kader terbaik partai yang gigih. Utamanya dalam memperjuangkan serta membesarkan partai Golkar khusus di Kecamatan Meliau. Selamat jalan sahabat, semoga keluarga mendapatkan ketabahan dan kekuatan iman dalam menghadapi duka ini,” ucap pria yang akrab disapa Bang Rahim ini.