Beredar di media sosial Facebook sebuah unggahan berisi informasi mengenai bantuan untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) mengatasnamakan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI). Pada unggahan tersebut disebutkan tentang pencairan dana bantuan dari kantor BP2MI sebesar Rp150 juta dan penerima bantuan diharapkan segera melaporkan identitas lengkap.
Faktanya, informasi mengenai bantuan untuk Pekerja Migran Indonesia mengatasnamakan BP2MI tersebut adalah tidak benar. Dilansir dari timesindonesia.co.id, Kepala Kantor BP2MI Banyuwangi Muhammad Iqbal mengon?rmasi bahwa informasi tersebut adalah hoaks karena BP2MI tidak memiliki program yang bernilai hingga ratusan juta. Pihaknya mengimbau kepada setiap PMI agar lebih berhati-hati dalam mencerna informasi. Setiap informasi mengenai BP2MI, khususnya yang berkaitan dengan hukum, akan diumumkan secara resmi melalui laman bp2mi.go.id.
FOTO : Raja Sanggau, Pangeran Ratu Surya Negara Drs H Gusti Arman M. Si (tengah) saat mengambil formulir berkas pendaftaran bakal calon Bupati di Sekretariat PAN [dok keraton]pewarta / editor : sery tayanBUKTI keseriusan akan…
//DISKOMINFO-SANGGAU// SANGGAU – Pemerintah Kabupaten Sanggau melaksanakan upacara peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII, dengan mengusung tema: “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan Yang Sehat”. Upacara dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Ir. Kukuh…
Penjelasan : Beredar sebuah iklan di media sosial Instagram yang mengiklankan ajakan mendaftar payla?er Bank Central Asia (BCA) dan upgrade kartu kredit BCA. Akun-akun yang beredar tersebut menggunakan nama dan logo dari BCA. Dilansir dari…
Penjelasan : Beredar sebuah unggahan di media sosial Instagram yang mengatakan adanya proses normalisasi hubungan bilateral antar pemerintah Indonesia dengan Israel. Dalam keteranganya disebutkan bahwa media-media Israel menyatakan Pemerintah Indonesia setuju untuk membangun hubungan diplomatik…