Buka Sosialisasi FKUB, Yohanes Ontot: Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kesatuan Untuk Cegah Konflik

SANGGAU – Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si menghadiri sekaligus membuka Sosialisasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sanggau dengan tema “Dengan Semangat Kerukunan Umat Beragama Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa” yang dilaksanakan di Aula Paroki Kecamatan Tayan Hilir. Kamis (23/6/22).

Pada kesempatan tersebut Camat Tayan Hilir Drs. Lovianus Anus berpesan agar semua pihak dapat bersama-sama menjaga keamanan dan kerukunan antar suku, ras dan agama di masyarakat.
“Saya harap semua berperan aktif baik itu tokoh pemuda, tokoh adat dan tokoh masyarakat untuk terus bergandengan tangan dalam menjaga kerukunan dan meningkatkan rasa toleransi antar umat beragama di Kabupaten Sanggau secara khusus di Kecamatan Tayan Hilir ini,” pungkas Lovianus Anus.

Wakil Bupati Sanggau dua periode yang membuka acara tersebut dalam sambutannya juga berpesan kepada anggota yang tergabung dalam FKUB untuk dapat menjadi agen-agen yang mampu mencegah terjadinya konflik di masyarakat.
“Saya harap betuk kepada Forum ini, FKUB sebagai mitra pemerintah harus mampu menjadi corong untuk menyampaikan informasi agar mencegah hal-hal yg dapat menjadi pemicu keributan. Kita harus mampu mencegah adanya gesekan yang berpotensi menimbulkan keributan di masyarakat,” pesan Yohanes Ontot.

Sebagai Ketua Dewan Adat Dayak Kabupaten Sanggau, Yohanes Ontot juga berpesan kepada Tokoh Pemuda dan Tokoh Adat Dayak untuk mampu menaungi dan menjadi contoh kepada suku dan ras lain yang ada di Kabupaten Sanggau.
“Saya juga berpesan secara khusus di internal DAD bahkan di luar juga sudah sering saya sampaikan bahwa Suku Dayak sebagai Suku yang besar di Kabupaten Sanggau harus mampu mengayomi suku lainnya, memberikan contoh, dan mendukung suku ras lainnya agar kita ini bersatu, kompak, punya rasa saling memiliki sebagai masyarakat Sanggau, untuk memajukan Sanggau juga tentunya,” ujar Yohanes Ontot.

Ia juga berpesan kepada pihak TNI Polri agar menindak tegas jika ada organisasi yang mulai melenceng dan berpotensi menumbulkan keresahan di masyarakat.
“Negara tidak boleh kalah dengan kekuatan apapun yang berpotensi mengganggu keamanan dan kenyamanan di masyarakat,” ucap Wakil Bupati Sanggau.

Di akhir sambutannya ia berharap dengan adanya kegiatan tersebut dapat membuat organisasi atau lembaga yang hadir berpikir luas dan terbuka agar saling menghargai dengan beragamnya suku, budaya dan agama yang ada khususnya di Kabupaten Sanggau.
“Saya harap yang hadir di sini mampu berpikir secara terbuka dan luas sehingga mengenal keanekaragaman budaya, suku dan agar satu sama lainnya agar rasa toleransi kita ini semakin baik. Ini tentu baik karena dengan mengenal maka kita akan lebih tau dan toleransi kita semakin tinggi,” ujar Yohanes Ontot.

“Hindari berbicara hal yang sensitif apalagi bicara di tempat ramai, di pasar karena dapat menimbulkan gesekan, jangan suka ngompor apalagi jadi provokator, kita harus bersatu jangan mau dipecah belah oleh hal apapun, Sambung Yohanes Ontot menutup sambutannya.