“Jadi tugas kita sekarang adalah benar-benar harus membumikan nilai-nilai Pancasila untuk berdiri kokoh dalam menghadapi berbagai persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia,” katanya di Pontianak, Rabu.
Selain itu, peringatan Hari Lahir Pancasila untuk mengenang kembali jasa Soekarno (Presiden RI pertama) sebagai pencetus Pancasila yang berawal dari Sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang berlangsung dari tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945.
Menurutnya, Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi Indonesia berperan sebagai dasar kehidupan serta pedoman hidup bersama bagi seluruh bangsa Indonesia. Sebab, Pancasila merupakan perwujudan cita-cita luhur serta tujuan utama bangsa Indonesia.
Bagi seluruh masyarakat Indonesia, memaknai Pancasila memiliki arti penting yang sangat luas dalam sendi-sendi kehidupan.
“Arti penting Pancasila dalam kehidupan merupakan dasar filsafat atau dasar falsafah negara yang artinya, Pancasila merupakan suatu dasar nilai, serta norma untuk mengatur pemerintahan sebagai penyelenggara negara,” tuturnya.
Oleh karena itu, katanya, Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum, Pancasila merupakan sumber kaidah hukum negara yang secara konstitusional mengatur negara Republik Indonesia beserta seluruh unsur-unsurnya yaitu rakyat, wilayah, hingga pemerintahan negara.
Harisson menambahkan, saat mengikuti upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2022 yang di pimpin Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo secara online, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Pancasila bukan hanya sebagai media pemersatu bangsa dan bernegara, tetapi Pancasila juga menjadi penuntun bangsa Indonesia menghadapi tantangan dan persoalan.
“Ini juga sudah dibukukan berkali-kali dalam sejarah perjalanan bangsa dan bernegara bahwa kita tetap berdiri kokoh menjadi Negara kuat karena berlandaskan Pancasila,” kata Harisson menyampaikan amanat upacara yang dibacakan oleh Presiden RI.
Selain itu, kata dia, Presiden juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk benar-benar mengamalkan dan memperjuangkan Pancasila.
“Mari kita implementasikan nilai – nilai Pancasila dalam tata kelola pemerintahan serta interaksi antar sesama anak bangsa. Ini tugas kita bersama untuk menjadikan Pancasila sebagai Ideologi Bangsa Indonesia,” kata Harisson.