Remaja Masjid Jami

Remaja Masjid Jami’ Sholihin gelar takbir keliling dan pawai obor di Bengkayang



Pontianak (ANTARA) – Remaja Masjid Jami’ Sholihin menggelar takbir keliling dan pawai obor pada malam takbiran untuk syiar dan memeriahkan Idul Fitri 2022 di Desa Sungai Jaga, Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat.

“Tahun ini kami mengadakan lagi takbir keliling di desa ini sembari diiringi oleh antusiasme masyarakat yang ikut turun ke jalan untuk meramaikan malam takbiran ini,” kata Ketua Remaja Masjid Jami’ Sholihin, Wira Rajosa di Sungai Jaga A, Minggu malam.

Dia menjelaskan, tahun sebelumnya juga mengadakan, namun tidak melakukan takbir sambil berkeliling desa karena pandemi COVID-19 yang masih tinggi sehingga hanya terpusat ke masjid saja dan meminta sumbangan kepada masyarakat desa.

Pada tahun ini untuk memeriahkan Hari Raya Idul Fitri tidak hanya dengan takbir keliling saja, namun ada juga pawai obor sekaligus pawai dengan membawa miniatur-miniatur Islami yang telah disediakan.

“Harapan kami dengan adanya kegiatan ini semoga tradisi dan budaya Melayu dapat ditingkatkan setiap tahunnya agar tidak ditelan oleh zaman dan tentunya untuk memeriahkan suasana Lebaran Idul Fitri dengan semarak takbir keliling dan miniatur-miniatur Islami yang telah kami buat,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Jami’ Sholihin, Zulkarnain mendukung penuh kegiatan yang diadakan oleh Remaja Masjid Jami’ Sholihin serta memberikan motivasi kepada mereka.

“Kami bersama masyarakat mendukung penuh semua kegiatan yang dilakukan oleh remaja masjid selama itu bersifat positif dan masih dalam batas kewajaran. Artinya tidak mengganggu keamanan, ketertiban dan terdapat kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” kata dia.

Dia berharap untuk seluruh remaja masjid khususnya di daerah Sungai Jaga ini tidak hanya bersemangat dan antusias dalam mengadakan kegiatan besar saja, namun juga harus dapat menjalankan kewajiban dan menanamkan dalam dirinya untuk menjalankan syariat Islam.

Menurut dia, takbir keliling sudah menjadi kebiasaan bagi masyarakat Melayu Bengkayang di Desa Sungai Jaga yang rutin dilakukan setiap tahunnya untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri maupun Hari Raya Idul Adha.

“Takbir keliling memang merupakan sebuah tradisi dan kebiasaan masyarakat Melayu di Desa Sungai Jaga ini, setiap tahunnya selalu meriah dan diikuti antusias oleh masyarakat baik dari anak-anak, remaja hingga orang tua,” katanya.

Sementara itu, salah seorang warga setempat, Kurniawan mengaku sangat menantikan momentum bahagia ini karena bisa menyambut Lebaran Idul Fitri dengan meriah bersama masyarakat di desa.

“Kami sudah menunggu momentum ini untuk turut serta meramaikan malam takbiran di desa, dan untuk tahun ini terasa lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya karena pandemi COVID-19 terus menurun,” kata dia.

Dia berharap agar masyarakat bersama remaja masjid dapat terus berkreasi dalam mengadakan kegiatan yang positif dan bermanfaat serta dapat meningkatkan mutu setiap kegiatannya jadi lebih baik lagi.