Categories: Antaranews

Bupati Muda dukung kebijakan Presiden untuk penggunaan produk lokal



Kubu Raya (ANTARA) – Bupati Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Presiden Jokowi yang mengharuskan setiap Kementerian untuk membeli produk lokal.

“Apa yang di tekankan oleh Pak Jokowi itu memang sudah suatu keharusan, dan saya sangat mendukung hal itu. Untuk Kubu Raya juga sejauh ini sangat konsen untuk mendukung produk lokal masyarakat bahkan kita sudah membuat perbup untuk mendukung produk UMKM lokal,” kata Muda di Sungai Raya, Kamis.

Menurutnya, dengan keberpihakan pemerintah pada produk lokal akan membentengi masyarakat dari serangan produk impor.

“Makanya, kebijakan-kebijakan yang kita buat sudah jelas dan nyata. Ini tidak hanya sebatas slogan atau lips service belaka karena kita langsung memberikan bukti nyata untuk keberpihakan pemerintah terhadap produk lokal,” tuturnya.

Muda mengatakan, tanpa menunggu instruksi perintah presiden, Pemkab Kubu Raya sejak dulu sudah membuat kebijakan yang selalu pro dengan produk lokal, baik untuk produk hasil pertanian, perikanan, peternakan dan olahan makanan dan minuman dari pelaku usaha mikro kecil.

Dia mencontohkan, Pemkab Kubu Raya sejauh ini menyerap produk UMKM seperti, kerajinan anyaman bakol atau besek untuk mengganti kotak kue atau nasi dan kerajinan bahan serat alam lainnya, dimana Pemkab Kubu Raya mengarahkan setiap SKPD untuk membentuk pasar sistemik.

“Sebagai contoh mulai dari beras lokal, sejak tahun 2010 sampai sekarang, kita memberlakukan untuk PNS agar membeli produk beras lokal Kubu Raya. Ini kita perkuat dengan Perbup yang juga dikeluarkan untuk semua pihak, baik jajaran birokrasi pemkab, swasta, desa dan semua elemen di Kubu Raya,” katanya.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi beberapa hari lalu sempat meluapkan kemarahannya kepada jajaran menteri, kepala daerah, dan kepala lembaga serta BUMN.

Jokowi kesal karena belanja impor kementerian dan lembaga masih lebih besar dibandingkan belanja produk lokal, karena Presiden menilai hal itu akan menghambat pertumbuhan ekonomi.
 




Bagikan

Berita Terbaru

  • Radar Kalbar

Tim Satresnarkoba Polres Kubu Raya Tangkap Kurir Lintas Kabupaten, 2 Orang dari Sanggau, Seorang dari Pontianak – Radar Kalbar

FOTO : ketiga tersangka yang ditangkap Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Kubu Raya [ist]KUBU RAYA – radarkalbar.comTIM Satuan Reserse Narkoba Polres Kubu Raya berhasil menangkap kurir narkoba antar kabupaten pada Kamis (28/3/2024) sekitar pukul 04.00 WIB.Dua…

13 jam lalu
  • Diskominfo

PJ Bupati Sanggau Hadiri Operasi Pasar di Kecamatan Mukok

//DISKOMINFO – SANGGAU// SANGGAU – Penjabat (Pj) Bupati Sanggau Suherman, S.H., M.H  melaksanakan operasi pasar dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M di Halaman Kantor Kecamatan Mukok. Kamis (28/03/2024). Sebagai upaya Pemerintah…

18 jam lalu
  • Diskominfo

Pj Bupati Sanggau Menghadiri Operasi Pasar di Kecamatan Mokuk

SANGGAU – Penjabat (Pj) Bupati Sanggau Suherman, S.H., M.H  melaksanakan operasi pasar dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M di Halaman Kantor Kecamatan Mukok, Rabu (28/03/2024). Sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui…

18 jam lalu
  • Radar Kalbar

Kejari Sanggau dan Tim Pidsus BPA Kejagung Sita Aset Terdakwa Tindak Pidana Perpajakan – Radar Kalbar

FOTO : Tim Kejari Sanggau dan Tim Pidsus BPA Kejagung saat mengeksekusi aset terdakwa JP pada beberapa lokasi (dok Kejari Sanggau)SANGGAU – radarkalbar.comKEJAKSAAN Negeri (Kejari) Sanggau melaksanakan eksekusi atas putusan Pengadilan Negeri (PN) Sanggau terhadap…

23 jam lalu