“Tenaga pendidik berstatus PNS di Bengkayang masih sangat minim dan kami kekurangan 1.351 guru untuk 122 desa di 17 kecamatan,” kata Sebastianus Darwis di Bengkayang, Jumat.
Darwis mengatakan kekurangan tenaga pendidik itu menjadi tantangan Pemkab Bengkayang. Ia meminta agar guru yang ada saat ini untuk tetap disiplin dalam melaksanakan tugas.
Menurut Darwis, Pemda Bengkayang dan organisasi perangkat daerah terus melakukan sosialisasi terkait pendisiplinan guru di setiap daerah.
“Kami tetap lakukan pengawasan dan monitoring, sehingga guru yang ada saat ini dapat bekerja menjalankan tugas secara profesional dan disiplin,” kata Darwis.
Ia mengatakan tahun 2021 Kabupaten Bengkayang sempat kekurangan tenaga pengajar sebanyak 3.000 orang, bahkan setiap tahun sekitar 100 hingga 200 guru memasuki masa pensiun.
“Persoalan itu sungguh menjadi dilema kami, sedangkan penerimaan CPNS guru sangat minim dari pusat,” ujarnya.
Penjelasan : Beredar sebuah unggahan video berdurasi 4 menit 56 detik di platform YouTube yang mengeklaim bahwa pada hari raya Lebaran ketiga Gunung Semeru yang berlokasi di Provinsi Jawa Timur meletus hingga menelan korban jiwa.…
Penjelasan : Beredar sebuah video di media sosial TikTok yang memperlihatkan adanya kebocoran air yang cukup deras di sebuah dinding terowongan yang diduga adalah terowongan bawah laut. Dalam unggahan video tersebut juga terdengar suara teriakan…
Penjelasan : Beredar unggahan di media sosial Twitter/X sebuah video memperlihatkan seseorang mengambil uang dari mesin anjungan tunai mandiri (ATM) menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dilengkapi narasi narasi yang mengeklaim bahwa pengambilan dana bantuan sosial…
Penjelasan : Beredar sebuah unggahan video di media sosial Facebook yang mengeklaim ratusan Tentara Merah Cina memasuki Indonesia setiap jam secara bertahap melalui suatu bandara. Unggahan video tersebut dilengkapi dengan narasi "1 April 2024 tentara-tentara…