“Lapak sementara ini berlokasi di Terminal Bengkayang yang dikhususkan untuk PKL Pasar Beringin Singkawang selama proses revitalisasi kelak,” kata Kepala Disperindagkop dan UKM Singkawang, Muslimin, Jumat.
Sebenarnya, kata dia, pembangunan lapak sementara PKL ini sudah direncanakan di tahun 2021, namun terkait masih adanya beberapa dokumen yang masih ditunggu. Sehingga pembangunannya baru bisa dilaksanakan di awal Februari 2022.
Muslimin berharap, pembangunan lapak sementara PKL ini bisa diselesaikan pada pertengahan atau akhir Maret 2022. Dengan begitu program revitalisasi Pasar Beringin bisa segera dilaksanakan.
Muslimin mengungkapkan, anggaran pembangunan lapak sementara PKL adalah sebesar Rp200 juta.
“Lapak sementara ini dapat menampung secara keseluruhan pedagang yang ada di Pasar Beringin dan sekitarnya,” ungkapnya.
Setelah semua pedagang dipindah ke lapak sementara, barulah akan dilakukan pembangunan revitalisasi Pasar Beringin oleh investor.
Pada prinsipnya, kata Muslimin, sesuai dengan arahan dan pembagian tugas dari pimpinan bahwa Disperindagkop sudah melaksanakannya.
Namun untuk pelaksanaan revitalisasi nanti, menurutnya bukan hanya menjadi tanggungjawab Disperindag saja tapi juga akan melibatkan semua OPD yang terkait seperti Satpol PP, Dishub, DLH, PUPR dan sebagainya sehingga pembangunannya kelak bisa sesuai harapan.
“Harapan ibu Wali Kota, revitalisasi Pasar Beringin Singkawang bisa selesai sebelum masa jabatan beliau berakhir,” katanya.