Categories: Antaranews

Kemarin Polisi tetapkan dua tersangka perkelahian di Kampung Beting hingga Direktur CV Abadi Jaya ditahan



Pontianak (ANTARA) – Sejumlah informasi penting menghiasi berita Kalbar pada Senin(7/2) mulai dari Polisi tetapkan dua tersangka perkelahian di Kampung Beting hingga Kejaksaan tahan Direktur CV Abadi Jaya terkait Tipikor Terminal Bunut Hilir.

Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca:

1. Polisi tetapkan dua tersangka perkelahian di Kampung Beting

Kepolisian Resort Kota Pontianak, di Kalimantan Barat menetapkan dua tersangka kasus perkelahian di Kampung Beting, Kelurahan Dalam Bugis, Kecamatan Pontianak Timur, Minggu malam (6/2) yang diduga dipicu karena narkoba.

“Dari empat orang pelaku perkelahian yang kami periksa, dua statusnya sudah naik menjadi tersangka, keempat pelaku tersebut yakni masing-masing berinisial Ra, kemudian Sr, Rs dan F,” kata Kapolresta Pontianak Kota Kombes (Pol) Andi Herindra di Pontianak, Senin.

Berita selengkapnya klik di sini

2. RSUD Kota Pontianak siapkan 85 tempat tidur antisipasi lonjakan COVID-19

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat menyiapkan 85 tempat tidur sebagai antisipasi lonjakan kasus COVID-19 varian Omicron di kota itu.

“Antisipasi lonjakan kasus COVID-19 gelombang tiga, kami sudah menyiapkan 85 tempat tidur,” kata Direktur Rumah Sakit SSMA Kota Pontianak dr Rifka di Pontianak, Senin.

Berita selengkapnya klik di sini

3. Ada siswa SD di sekolah ketika seorang guru perempuan dibunuh
 

Kepala Sekolah Dasar (SD) Tilil 032, Osa, menyebut ada sejumlah siswa yang sudah masuk di kelas ketika adanya peristiwa pembunuhan seorang guru di halaman sekolah tersebut.

 

“Yang sudah masuk ini ada beberapa anak yang masuk ke kelas,” kata dia, di gedung SD Tilil 032, Bandung, Jawa Barat, Senin.

Berita selengkapnya klik di sini

4. Kejaksaan tahan Direktur CV Abadi Jaya terkait Tipikor Terminal Bunut Hilir

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kapuas Hulu kembali menahan tersangka kedua berinisial LS yang merupakan Direktur CV Abadi Jaya
terkait kasus tindak pidana korupsi (Tipikor) pembangunan Bunut Hilir Kecamatan Bunut Hilir wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

“Tersangka LS ini merupakan tersangka kedua, sebelumnya kami juga sudah menahan tersangka S, keduanya kami tahan di Rutan Putussibau,” kata Kepala Seksi Intelijen Kejari Kapuas Hulu Adi Rahmanto, di Putussibau Kapuas Hulu, Senin.

Berita selengkapnya klik di sini

 




Bagikan

Berita Terbaru

  • Tribun Pontianak

Cegah Penyakit Rabies, Disbunnak Sanggau Vaksinasi Ratusan Hewan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten Sanggau melaksanakan vaksin hewan di Desa Bantai, Kecamatan Bonti, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Kamis 2 Mei 2024."Jumlah populasi hewan kesayangan tercatat (anjing dan kucing serta kera)…

1 hari lalu
  • Polres Sanggau

Bhabinkamtibmas Polsek Toba Ajak Warga Jaga Keamanan Lingkuangan

Polres Sanggau - Bhabinkamtibmas Polsek Toba Bripka Gusti Harbai Amri melakukan kegiatan sambang di Desa Kampung Baru Kecamatan Toba Kabupaten Sanggau.Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam membangun sinergitas dan kemitraan antara anggota Polri dan masyarakat.Bripka Gusti Harbai…

1 hari lalu
  • Polres Sanggau

Bhabinkamtibmas Polsek Jangkang Sampaikan Pesan Kamtibmas kepada Warga

Polres Sanggau - Bhabinkamtibmas Polsek Jangkang Polres Sanggau Polda Kalbar Brigpol Yosef Jono melaksanakan kegiatan sambang ke Masyarakat di Desa Semirau Kecamatan Jangkang Kabupaten Sanggau.Dalam kegiatan tersebut, Bhabinkamtibmas tidak hanya mendekatkan diri kepada warga, tetapi juga menyampaikan…

1 hari lalu
  • Polres Sanggau

Penyerahan Bantuan Sembako kepada Korban Kebakaran oleh Ketua Bhayangkari Ranting Parindu

Polres Sanggau - Bertempat di Kantor Desa Pusat Damai Kec Parindu Kab. Sanggau telah dilaksanakan kegiatan Penyerahan Bantuan Sembako kepada Korban Kebakaran oleh Ketua Bhayangkari Ranting Parindu Ny. Monica Hutajulu.Kegiatan diikuti Kapolsek Parindu Ipda Pintor Hutajulu, Anggota…

1 hari lalu