Penjelasan:
Beredar sebuah pesan berantai WhatsApp berisi informasi tentang penculikan seorang siswa kelas 2 SMP Al-Hikmah Pondok Cabe 5 Kota Tangerang Selatan. Dalam pesan berantai yang beredar, disebutkan bahwa siswa tersebut ditarik paksa dan dimasukkan ke dalam mobil, kemudian mobil itu langsung melaju kencang tidak terkejar.
Faktanya, dilansir dari akun instagram @smp_alhikmahponcab, pihak sekolah mengklari?kasi bahwa informasi tersebut adalah hoaks. Adapun informasi sebenarnya adalah anak tersebut pergi dari rumah tanpa sepengetahuan orang tuanya, bukan diculik. Pihak sekolah juga mengimbau agar informasi tersebut dapat disebarkan dengan bijak agar tidak merugikan pihak manapun.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau Budi Darmawan mengatakan bahwa dampak dari Gempa dengan kekuatan 3.2 Skala Richter di beberapa wilayah di Kecamatan Sekayam dan Kecamatan Noyan diduga mengakibatkan dinding rumah warga retak.…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Mantan Bupati Sanggau periode 2003-2008 Yansen Akun Effendy mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon (Bacalon) Bupati Sanggau pada pilkada serentak 2024 ke DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sanggau dan DPD Partai NasDem Sanggau, Kalimantan Barat, Rabu…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sanggau, Yohanes Ontot menyerahkan bantuan sembako kepada korban terdampak kebakaran di Desa Pusat Damai, Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat melalui Posko musibah kebakaran, Selasa 7 Mei 2024 sore. "Bantuan…
//Diskominfo Sanggau// Pontianak, Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Pontianak selenggarakan Sosialisasi Pengenaan Denda Sanksi Administratif Pelanggaran Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio (SFR) dan Alat Perangkat Telekomunikasi dengan tema “Harmoni di Udara Membangun Kesadaran dan…