Beredar sebuah grup Telegram yang diklaim merupakan akun Bursa Efek Indonesia yang menyediakan jasa bimbingan investasi. Pada deskripsi grup Telegram tersebut tertulis “{ PT. Bursa Efek Indonesia } Didirikan Dengan Tujuan Menyelenggarakan Perdagangan Efek Yang Teratur Dan E?sien. PT Bursa Efek Indonesia Juga Bertugas Membimbing Para Investor Pemula & Menyediakan Lembaga Investasi Yang Real & Aman”.
Faktanya, hal tersebut tidak benar. Bursa Efek Indonesia melalui akun Twitter resminya mengatakan bahwa Bursa Efek Indonesia tidak memiliki akun Telegram. Segala bentuk informasi yang berkaitan dengan Bursa Efek Indonesia dapat diakses melalui laman resmi Bursa Efek Indonesia di idx.co.id.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - PJ Bupati Sanggau Suherman diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Shopiar Juliansyah membuka festival gelar karya projek penguatan profil pelajar pancasila (P5) kurikulum merdeka jenjang SMP tingkat Kabupaten Sanggau di…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sanggau mengeluarkan surat edaran (SE) bernomor 443/068/DINKES-C/2024, tentang kewaspadaan dini peningkatan kasus Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR). Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau Ginting menyampaikan bahwa surat…
FOTO : petugas Satlantas Polres Sekadau saat melaksanakan olah TKP tabrakan mobil Hiline Vs sepeda motor Vixion [ist]Doni – radarkalbar.comSEKADAU – Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan Dusun Tebelian Mangkang, Desa Tinting Boyok, Kecamatan…
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Berikut update stok Darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sanggau hari ini Senin 6 Mei 2024: "Siang ini stok darah golongan A sebanyak 7 kantong, golongan darah B sebanyak 9 kantong,…