Avatar

Seminar Kepemudaan : Mewujudkan Pemuda Sanggau Yang Berwawasan Kebangsaaan dan Berdaya Saing


//DISKOMINFO – SANGGAU //

SANGGAU – Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke-93 Tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sanggau menyelenggarakan kegiatan Seminar Kepemudaan dengan tema “Mewujudkan Pemuda Sanggau yang Berwawasan Kebangsaan dan Berdaya Saing”. Seminar ini merupakan Seminar Kepemudaan perdana dan menjadi sejarah baru dalam bidang kepemudaan di Kabupaten Sanggau. Kegiatan dilaksanakan bertempat di Aula Bapenda Kabupaten Sanggau, Selasa (26/10/2021).

Hadir pada kesempatan itu Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sanggau Libertus Toto Martono ,S.Sos, M. Si, , Bupati Sanggau dalam hal ini di wakili oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Sekretariat Daerah Kabupaten Sanggau, Rizma Aminin, S. IP, M. Si, serta para peserta dari berbagai organisasi kepemudaan yang ada di Kabupaten Sanggau.

Libertus Toto Martono Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sanggau menyampaikan dalam laporannya bahwa “Pemuda sebagai generasi milenial penggerak revolusi dan generasi penerus merupakan tonggak atau pondasi yang kuat sehingga harus mempunyai semangat tinggi demi juang yang kemajuan bangsa. Dalam meneladani Sumpah Pemuda saat ini perjuangan Pemuda tidak harus berperang di medan juang melainkan bisa dilakukan melalui hal-hal bersifat positif, terus berkarya menggali potensi di daerah masing-masing, sehingga dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan daerah yang tentunya berguna bagi sesama.” ujarnya.

“Untuk itu dalam merawat semangat Sumpah Pemuda dibutuhkan semangat juang generasi muda yang tangguh dan memiliki sifat sadar bahwa manusia diberi akal dan kesadaran untuk terus berinovasi, dan selalu berpikir kritis dalam menghadapi berbagai tantangan sebagai anak bangsa.” lanjut beliau.

Rizma Aminin, S. IP, M. Si, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Sekretariat Daerah Kabupaten Sanggau dalam sambutannya  mengatakan “Pemuda merupaka akar dari segala bentuk perjuangan. Bagi kaum muda INDONESIA, peringatan Hari Sumpah Pemuda selalu memicu inspirasi dan motivasi baru untuk berjuang memajukan bangsa Indonesia. Setiap tahun kita berkesempatan merasakan kembali tekad, semangat, dan harapan pemuda – pemudi di zaman pergerakan dulu yang mengikrarkan Indonesia yang bersatu ” ujar beliau.

“Kalian sebagai kaum milenial, pemuda penerus bangsa harus siap menghadapi tantangan zaman. Untuk itu pembinaan dan pengembangan kepemudaan di Kabupaten Sanggau di arahkan pada upaya persiapan generasi muda menjadi kader bangsa yang sehat, tangguh dan ulet dalam menghadapi tantangan pembangunan di segala bidang serta bertanggungjawab terhadap masa depan bangsa dan negara” lanjut beliau.

“Beberapa kendala yang berkaitan dengan kepemudaan di antaranya pembinaan kepemudaan masih lemah, khususnya di Kabupaten Sanggau. Sebagai salah satu faktor penyebabnya karena KNPI sebagai wadah organisasi kepemudaan dan organisasi kader masih kurang berfungsi sebagaimana mestinya. Banyak organisasi – organisasi pemuda yang mengalami stagnasi, sehinggaa kontribusi pemuda dalam pembangunan daerah tidak terlihat. Hal – hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi kita bersama. Kondisi ini harusnya tidak melemahkan kita.”ungkap Rizma Aminin masih dalam membacakan sambutannya.

Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Sekretariat Daerah Kabupaten Sanggau, Rizma Aminin mengajak dan mengharapkan dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke-93 Tahun 2021 ini, sesuai tema “BERSATU, BANGKIT DAN TUMBUH”, untuk menyatukan tekad semangat juang yang tinggi dalam mengukir sejarah Sabang Merah bagi kaum pemuda pemudi di Kabupaten Sanggau.

“Mari kita satukan tekad kobarkan semangat juang yang tinggi, jauhi narkoba. Teruslah berprestasi di segala bidang, ukir sejarah baru untuk Kabupaten Sanggau yang kita cintai ini. Tanamkan dalam hati bahwa kita orang Sanggau sebagai generasi muda harus bangga mengukir sejarah tepatnya Sanggau Bangga Mengukir Sejarah (Sabang Merah).” harap beliau.

Editor : Emelia A.Lusy