Pemkab Sanggau Terima Bantuan Mobil Ambulance Infeksius dan Konsentrator Oksigen dari Pemprov Kalbar

Pemkab Sanggau Terima Bantuan Mobil Ambulance Infeksius dan Konsentrator Oksigen dari Pemprov Kalbar


FOTO : Gubernur Kalbar Sutarmidji menyerahkan reflika kunci mobil ambulance bantuan kepada Bupati Sanggau, Paolus Hadi (Ist)

Pewarta/sumber : Tim liputan/ADPIM Pemprov Kalbar.

radarkalbar. com, PONTIANAK – Pemkab Sanggau mendapatkan bantuan berupa satu unit Ambulance Infeksius dan 6 unit Konsentrator Oksigen dari Pemprov Kalbar.

Penyerahan bantuan ini dilaksanakan Gubernur Kalbar, Sutarmidji diterima Bupati Sanggau, Paolus Hadi, Senin (30/8/20210.Bantuan ini bertujuan untuk membagi fungsi penggunaan mobil ambulance untuk yang terpapar Covid-19 dengan pasien penyakit umum lainnya.

“Pemprov Kalbar menyerahkan bantuan sebanyak 12 mobil ambulance dan 92 oksigen konsentrator. Ambulance ini akan digunakan untuk menjemput pasien Covid-19 agar terpisah dengan yang membawa pasien umum/penyakit lainnya. Pasien yang akan dibawa ke tempat isolasi terpadu/ terpusat tidak boleh dijemput menggunakan sembarang kendaraan, harus dengan ambulance khusus,” ungkap Gubernur Kalbar H. Sutarmidji usai menyerahkan bantuan di Halaman Rumah Dinas Gubernur Kalbar, Senin (30/8/2021).

Dijelaskan, mobil ambulance tersebut juga bisa digunakan untuk vaksin keliling. Namun teknisnya di lapangan akan diserahkan sepenuhnya kepada Pemkab/Pemkot yang menerima bantuan ini.

“Saya memilih mobil yang besar agar sesuai dengan standar ambulance. Kemudian, mobil ini juga bisa digunakan untuk vaksin keliling, vaksinator dapat menggunakan mobil ini menuju tempat vaksinasi,” jelasnya.

Selain itu, Gubernur Kalbar juga mendapatkan laporan pemkab/pemkot mengalami kekurangan mobil ambulance untuk pasien Covid-19. Sehingga menggunakan kendaraan biasa yang tidak memenuhi standar fungsi Operasional nya.

“Saya banyak mendapatkan laporan kab/kota kekurangan mobil ambulans. Bahkan terpaksa menggunakan mobil biasa untuk membawa pasien Covid-19. Maka dari itu, kami memutuskan untuk membeli mobil ambulans. Jika Pemprov Kalbar bisa menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT). Insya Allah, prosesnya akan cepat. Sedangkan bantuan ini memerlukan proses dan memakan waktu cukup lama,” ungkapnya Sutarmidji.

Ada 10 kabupaten/kota yang menerima bantuan mobil ambulance ini masing-masing Kabupaten Sambas, Bengkayang, Melawi, Sekadau, Sanggau, Ketapang, Mempawah, Landak, Kubu Raya, dan Kota Pontianak.Sedangkan sebanyak 92 konsentrator oksigen dibagikan ke 14 kabupaten/kota di Kalbar.

Editor : redaksi radarkalbar.com