Dishangpang Hortikan Ungkap Pasokan Sayur Masih Didominasi dari Luar Sanggau

Dishangpang Hortikan Ungkap Pasokan Sayur Masih Didominasi dari Luar Sanggau



TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU – Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) Kabupaten Sanggau, Kubin menyampaikan bahwa sebagian besar pasokan sayur di Kabupaten Sanggau berasal dari luar Sanggau.

“Sebagian dari dalam Kabupaten Sanggau.

Lebih banyak dari luar Kabupaten Sanggau, dari Pontianak dan Singkawang,”katanya, Minggu (26/7/2020).

Sementara sayur lokal dari Kabupaten Sanggau sepertiterung asam, tebu telur, kucai, pakis ikan, pakis merah, cangkok manis, dan rebung. “Ini dari dalam Kabupaten Sanggau,”jelasnya.

Kepala DBM SDA Sanggau Tinjau Ruas Jalan Tanjung Kapuas-Segole

Karyawan PLTU Sanggau Antusias Ikuti Donor Darah yang Digelar PMI

Untuk sayur yang berasal dari luar Sanggau yakni, sebagian besar seperti sawi, tomat, kol, wortel, terung, cabai dan lainya sebagainya.

Untik itulah, Kubin menegaskan kedepan pihaknya akan memberdayakan kelompok tani usaha sayur melalui Program Pemanfaatan Lahan Pekarangan Lestar (P2L) skala Poktan dan usaha perorangan.

“Di Desa Temiang Taba, Kecamatan Balai sudah ada satu dusun rutin memenuhi permintaan pasar sayur Sanggau, Pengumpulnya datang ke dusun tersebut untuk membeli sayur,”ujarnya.

Kapolda Kalbar Kunjungi PT Antam di Tayan Hilir Sanggau

Sementara itu, Ketua Forum Komunitas Hijau (FKH) Kabupaten Sanggau, Abang Indra mengatakan untuk meningkatkan produksi sayur di Kabupaten Sanggau diharapkan agar Dishangpang Hortikan Sanggau gencar memberdayakan kelompok tani usaha sayur baik Poktan maupun perorangan.

“Dengan begitu diharapkan produksi sayur di Kabupaten Sanggau meningkat.

Terutama jenis sayur yang masih dipasok dari luar Kabupaten Sanggau, itu digencarkan untuk ditanam,”ujarnya.

Dikatakanya, dengan adanya satu dusun di Desa Temiang Taba, Kecamatan Balai yang sudah rutin memenuhi permintaan pasar sayur Sanggau, bisa menjadi contoh bagi daerah lain untuk produksi sayur.

“Jika ada juga daerah lain yang seperti itu tentu dapat menambah produksi sayur di Sanggau.

Ini juga sebagai penyemangat bagi daerah lain,hasilnya bisa dijual dan bisa untuk menambah penghasilan yang bersangkutan,”pungkasnya.

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak