Categories: Tribun Pontianak

Koramil 1204-08/Meliau Gelar Sosialisasi Desa Mandiri Menuju Langit Biru di Bumi Khatulistiwa



SANGGAU – Bintara Urusan Dalam Koramil 1204-08/ Meliau Sertu Mukandi menggelar sosialisasi Desa Mandiri menuju langit biru di Aula Kantor Camat Meliau, Kamis (27/2/2020).

Hadir juga Camat Meliau Raden Asmadi, Waka Polsek Meliau, Ipda Eko Aprianto, para Kepala Desa se Kecamatan Meliau, tokoh masyarakat, tokoh adat tokoh agama dan tokoh pemuda se Kecamatan Meliau.

Dalam sambutannya, Sertu Mukandi menyampaikan tentang maksud dan tujuan diadakannya sosialisasi ini.
“Sosialisasi ini sama sekali bukan melarang masyarakat adat untuk bercocok tanam dengan membakar. Hanya saja diatur baik jadwalnya, teknis pembakarannya dan dijaga betul supaya tidak merembet kemana-mana apinya,”katanya melalui rilisny, Jumat (28/2/2020).

Dikatakanya, Budaya masyarakat membuka lahan dengan membakar adalah sebuah kearifan lokal yang harus kita hargai. Dan tentunya tetap memperhatikan aturan hukum yang berlaku.

Koramil Kapuas Gelar Sosialisasi Program Desa Mandiri Menuju Langit Biru di Bumi Khatulistiwa 

“Saya berharap betul kepada masyarakat yang ingin membuka lahan dengan cara membakar dapat dialihkan ke arah yang lebih bernilai ekonomis serta dapat menekan asap yang ditimbulkan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara PLTB (Pembukaan Lahan Tanpa Bakar), salah satunya dengan pembuatan cuka kayu atau asap cair yang dapat dijadikan pupuk serta arangnya dapat dijual atau dipergunakan sendiri,”ujarnya.

Plh Danramil 1204-08/Meliau Serka Parulian Sianturi menambahkan, Materi yang penting disampaikam adalah dampak dari kabut asap yang sempat mengganggu stabilitas wilayah. Dengan begitu diharapkan masyarakat tergugah hatinya untuk tidak melakukan pembakaran sembarangan.

“Penerbangan jadi terganggu, sekolah terpaksa diliburkan, ISPA meningkat. Kalau kita kalkulasikan kerugian negara akibat kabut asap ini sangat besar,”katanya.

Untuk itulah, Plh Danramil meminta seluruh tokoh yang hadir dalam acara sosialisasi ini meneruskan pemahaman yang didapat hari ini kepada masyarakat di desanya masing-masing.

“Peran kita semua sangat dibutuhkan untuk mewujudkan desa mandiri menuju langit biru ini. Karena terus terang TNI/Polri tidak bisa bekerja sendiri, kami butuh bantuan para tokoh yang hadir hari ini untuk membantu kami merealisasikan program Desa Mandiri Menuju Langit Biru ini hingga ke tingkat masyarakat paling bawah,”pungkasnya.




Bagikan

Berita Terbaru

  • Tribun Pontianak

Kendati Belum Ada Kasus Rabies, Anggota DPRD Sanggau Imbau Masyarakat Tetap Waspada

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU- Wakil Ketua Komisi II DPRD Sanggau Yuvenalis Krismono mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sanggau agar tetap waspada, kendati belum ada kasus gigitan hewan penular rabies di Kabupaten Sanggau. "Meskipun belum ada yang terindikasi…

3 jam lalu
  • Tribun Pontianak

Cegah Rabies, PJ Bupati Sanggau Ingatkan Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Untuk mencegah, mengendalikan, dan menanggulangi rabies, Pj Bupati Sanggau Suherman, menginstruksikan kepada instansi terkait di lingkungan Pemkab Sanggau untuk menyiapkan virus anti rabies atau var yang disebar di semua Kecamatan terkhusus di…

3 jam lalu
  • Radar Kalbar

Peduli Kesusahan Sesama, Bang Zul Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Semuntai – Radar Kalbar

FOTO : Calon legislatif (caleg) Kabupaten Sanggau terpilih, Zulkarnain saat menyerahkan bantuannya untuk H. Dolek merupakan korban rumah terbakar, diterima secara simbolis Kepala Desa Semuntai, Nuryadin, pada Kamis (2/5/2024).Sery Tayan – radarkalbar.comSANGGAU – Sebuah rumah…

4 jam lalu
  • Polres Sanggau

Melalui Kegiatan Tatap Muka, Bripka Adi Satria Ajak Warga Desa Menyabo Jaga Kamtibmas

Polres Sanggau - Dalam upaya menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, Bhabinkamtibmas Polsek Tayan Hulu Bripka Adi Satria melaksanakan kegiatan tatap muka dengan warga binaannya di Desa Menyabo Kecamatan Tayan Hulu Kabupaten Sanggau.Tujuan dari kegiatan ini tidak hanya…

11 jam lalu