Menjelang Imlek dan Cap Go Meh, Polres Sanggau Gelar Tatap Muka Dengan Tokoh Masyarakat

//DISKOMINFO-SGU//
SANGGAU – Perayaan Imlek dan Cap Go Meh bakal dilaksanakan mulai 25 Januari 2020. Di Sanggau, Polisi mengerahkan sedikitnya seratus personil dibantu empat puluh personil TNI dari Kodim 1204/Sanggau.

Kapolres Sanggau, AKBP Raymond Marcellino Masengi mengatakan meski sifatnya perimbangan, pihaknya tidak menurunkan kekuatan untuk pengamanan Imlek maupun Cap Go Meh tahun 2020.

“Iya, kita di Sanggau sifatnya perimbangan. Untuk kekuatan pengamanan tidak ada pengurangan. Kami mau pastikan Imlek dan Cap Go Meh nantinya berjalan aman dan lancar,” ujarnya usai acara tatap muka dengan berbagai elemen masyarakat, Senin (20/1) pagi.

Raymond juga meminta semua lapisan masyarakat memberi dukungan dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) agar agenda-agenda masyarakat Sanggau dapat berjalan penuh keharmonisan.

“Apel gelar pasukan Lion Kapuas 2020 nanti kita laksanakan sekaligus melihat kesiapan personil maupun sarana dan prasarana pendukung,” katanya.

Pasi Ops Kodim 1204/Sanggau, Kapten Inf. Agus Mulyanah menginformasikan pihak TNI siap membantu kepolisian memperkuat pengamanan selama Imlek dan Cap Go Meh di Kabupaten Sanggau.

“Ada empat puluh personil yang disiagakan untuk backup utama. Ada dua puluh lagi untuk cadangan. Pada dasarnya kami siap membantu kepolisian memperkuat pengamanan,” tegas dia.

Sementara itu, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot mengharapkan masyarakat Sanggau tetap menjaga kebersamaan yang telah terbangun sebelumnya.

“Kalau kita sudah aman, tidak ada yang buat kita risau lagi. Kita dengar di mana-mana terjadi konflik, kita prihatin. Padahal kita ini sama, Indonesia. Kita harap Sanggau tetap konsisten menjaga kondusifitas daerah,” ungkapnya.

Dalam hal menghadapi Imlek dan Cap Go Meh, Yohanes Ontot mengajak semua elemen terlibat dari lintas agama dan suku supaya ini berjalan dengan lancar sebagaimana pada momen perayaan lainnya.

“Apapun agendanya, kalau sudah menyangkut Sanggau, kita mesti sama-sama. Itulah identitas Sanggau. Kita sudah lakukan ini sejak dulu dan harus tetap dipertahankan,” harap dia.