11 Desa di Kabupaten Sanggau Rentan Pangan, 3 Indikator Jadi Pemicu

SANGGAU – Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan (Dishangpang Hortikan) yang juga Sekretaris Dewan Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Sanggau, H John Hendri menyampaikan, Sebanyak 11 Desa di Kabupaten Sanggau yang mengalami rentan pangan.

Desa tersebut adalah Desa Idas Kecamatan Noyan, Desa Semirau Kecamatan Jangkang, Desa Pisang Kecamatan Jangkang, Desa Empiyang Kecamatan Jangkang, Desa Semobat Kecamatan Jangkang, Desa Selampung Kecamatan Jangkang.

Kemudian, Desa Terati Kecamatan Jangkang, Desa Lintang Pelaman Kecamatan Kapuas, Desa Rambin Kecamatan Kapuas, Desa Melugai Kecamatan Tayan Hilir dan Desa Cupang Kecamatan Meliau.

“11 Desa ini yang rentan, Rentan itu jangan diartikan tidak ada beras atau bahan pangan lainnya, bukan begitu. Rentan yang dimaksud itu adalah kebutuhan pangan di Desa itu sulit didapat karena ketersediaannya itu tidak ada,”katanya usai menghadiri rapat koordinasi (Rakor) DKP yang digelar di Aula Kantor Bupati Sabggau, Selasa (3/12/2019).

• Pemkab Sambas Petakan Daerah Rawan Pangan

Untuk mengatasi hal itu, lanjutnya, DKP meminta semua instansi terkait untuk menyusun program ketahanan pangan.

“Melalui instansi masing-masing, Contohnya jika kita bicara akses, maka Instansi seperti Bina Marga yang membangun jalan antar kampung dan itu harus menjadi program mereka, “tuturnya.

Hendri menambahkan, ada tiga indikator yang menyebabkan suatu desa itu rentan pangan dan ini menjadi pilar ketahanan pangan.

Faktor tersebut, ketersediaan pangan, akses/distribusi dan terakhir adalah pemanfaatan pangan atau konsumsi.

“Misalnya di suatu Desa itu tidak punya akses berupa infrastruktur atau tidak ada warung yang menyediakan kebutuhan pangan disitu, inikan masalah juga. Harapan saya di setiap warung itu menjual kebutuhan pangan, baik susu, ikan, daging, telur dan lain sebagainya,”jelasnya.

Sementara itu, Pj Sekda Sanggau Kukuh Triyatmaka meminta agar DKP meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten Sanggau dari prioritas satu, prioritas dua hingga ke tingkat aman.