//DISKOMINFO-SGU//
SANGGAU – Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau gelar upacara dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November 2019, dengan mengusung tema “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya”. Upacara dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Sanggau, Minggu pagi (10/11/2019) pukul 08.00 WIB.

Adapun inspektur upacara dipimpin langsung oleh Bupati Sanggau, Paolus Hadi, S.IP, M.Si, serta hadir juga pada kesempatan tersebut Pj.Sekda Sanggau, Ir.Kukuh Triyatmaka, MM, Ketua DPRD Kabupaten Sanggau, Jumadi, S.Sos, Dandim 1204/Sanggau, Letkol Inf.Gede Setiawan, Kapolres Sanggau, AKBP. Imam Riyadi, S.Ik, MH, Kepala Kejari Sanggau, Tengku Firdaus, SH, MH, Ketua Pengadilan Negeri Sanggau, Arief Budiono, SH, MH, Kepala BNNK Sanggau, AKBP.Ngatiya, SH, MH, Direktur Bank Kalbar, Kepala Rutan Klas II Sanggau, Isnawan, Kakan Kemenag Sanggau Drs.H.M.Taufik, Para Asisten, Staff Ahli Bupati, Kepala OPD Kabupaten Sanggau, TP-PKK, GOW, DWP, Persit dan Bahyangkari Kabupaten Sanggau, Anggota TNI dan Polri, Para ASN dan Tenaga Kontrak dilingkungan Pemkab Sanggau serta para pelajar yang ada di Kota Sanggau.

Dalam amanat, Bupati Sanggau Paolus Hadi selaku inspektur upacara membacakan amanat dari Menteri Sosial RI bahwa setiap Hari Pahlawan, kita diingatkan kembali kepada peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya sebagai salahsatu momen paling bersejarah dalam merebut kemerdekaan Indonesia.

“Pada pertempuran tersebut rakyat bersatu padu, berjuang, pantamg menyerah melawan penjajah yang ingin menancapkan kembali kekuasaannya di Indonesia. Peristiwa Perang mengingatkan kita bahwa kemerdekaan yang kita rasakan saat ini tidaklah datang begitu saja, namun memerlukan perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa dari para pendahulu negeri. semangat yang ditunjukkan para pahlawan dan pejuang tersebut hendaknya perlu terus ditumbuhkembangkan di dalam hati sanubari segenap insan Warga Negara Indonesia,” ucap PH sapaan akrab Bupati Sanggau saat membacakan Amanat Menteri Sosial RI.

Lanjut dikatakannya dalam membaca amanat, dengan peringatan Hari Pahlwan diharapkan kita akan lebih menghargai jasa dan pengorbanan para pahlawan, sebagaimana ungkapan salah seorang The Founding Fathers kita Bung Karno yang menyatakan bahwa “hanya bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar”.

“Selain itu peringatan Hari Pahlawan kita bangkitkan semangat berinovasi bagi anak-anak bangsa untuk menjadi pahlawan masa kini, sebagaimana tema peringatan hari aku pahlawan masa kini. Menjadi pahlawan masa kini dapat diakukan oleh siapapun warga negara Indonesia, dalam bentuk aksi-aksi nyata memperkuat keutuhan NKRI, seperti tolong menolong sesama yang terkena musibah, tidak melakukan provokasi yang dapat menggangu ketertiban umum, tidak menyebarkan berita hoax, tidak melakukan perbuatan anarkis atau merugikan orang lain dan sebagainnya,” disampaikannya.

Jika dahulu, lanjut PH semangat kepahlawanan ditunjukkan melalui pengorbanan tenaga, harta bahkan nyawa. sekarang, untuk menjadi pahlawan, bukan hanya mereka yang berjuang mengangkat senjata mengusir penjajah, tetapi kita juga bisa, dengan cara menorehkan prestasi di berbagai bidang kehidupan, memberikan kemaslahatan bagi masyarakat, membawa harum nama bangsa di mata Internasional.

“Peringatan Hari Pahlawan kiranya dapat meningkatkan kesadaran kita untuk lebih mencintai tanah air dan menjaganya sampai akhir hayat. Jangan biarkan keutuhan NKRI yang telah dibangun para pendahulu negeri dengan tetesan darah dan air mata menjadi sia-sia. jangan biarkan tangan-tangan jahil atau pihak yang tidak bertanggungjawab merusak persatuan dan kesatuan bangsa. jangan biarkan negeri kita terkoyak, tercerai berai, terprovokasi untuk saling menghasut dan berkonflik satu sama lain. Mari kita maknai hari pahlawan hari pahlawan ini dengan wujud nyata, bekerja dan bekerja membangun negeri menuju Indonesia maju. Saudara sebangsa dan setanah air, hari pahlawan kiranya bukan hanya bersifat seremonial semata tetapi dapat diisi dengan berbagai akifitas yang dapat menyuburkan rasa nasionalisme dan meningkatkan rasa kepedulian untuk menolong sesama yang membutuhkan. Dengan menjadikan diri kita sebagai Pahlawan masa kini, maka permasalahan yang melanda bangsa dewasa ini dapat teratasi,” ucapnya.

Bupati, Paolus Hadi menambahkan bahwa kita sudah mendengar sambutan dari Menteri Sosial Republik Indonesia saya kira sudah cukup jelas.

“Tadi kita sudah mendengarkan pesan-pesan para pahlawan, saya berharap telinga kita mendengar dan hati kita berbicara. Bahwa kita bisa berdiri seperti hari ini karena kita nyaman. Maka tega kalau kita menjadi penjahat menghancurkan negeri ini, kalau ada diantara kita disini berpikir begitu, maka bertobatlah sebelum musnah dilawan oleh rakyat dan bangsa Indonesia ini,” tegasnya.

Ia juga mengatakan sedih juga lihat situasi saat ini, kita mudah di obrak-abrik. Berpesan untuk para pelajar bahwa kalian adalah penerus bangsa dan saya percaya anak Sanggau jadilah pahlawan masa kini.

“Kalian banyak prestasi, bapak sudah lihat di sekolah-sekolah kita dan kita juga ada beberapa program, salahsatunya program Dompu, yang dimana kita ikut bergotong royong memperbaiki rumah-rumah orang yang kurang mampu dan Sanggau masih banyak tantangan kita. Mari kita jadi pahlawan untuk menjadikan Kabupaten Sanggau yang lebih baik dan kita semua bisa bergerak termasuk tugas dan fungsi kita,” ujarnya.

Ia juga berharap semoga Indonesia maju, sebagaimana cita-cita bangsa ini dan kemudian Sanggau bisa maju dan terdepan.

“Adapun maksud dari visi Bupati yang maju dan terdepan itu yakni maju, dimana kita mendorong supaya infrastruktur, sumber daya manusia kita, kemudian kesehatan kita semakin baik. Sedangkan terdepan kita bermartabat dalam indeks pembangunan manusia di Kalimantan Barat,” tutupnya.

Penulis : Alfian