Bupati dan Kajari Sanggau Tinjau Pembangunan RSUD M Th Djaman

Bupati dan Kajari Sanggau Tinjau Pembangunan RSUD M Th Djaman Sanggau

SANGGAU – Bupati Sanggau, Paolus Hadi didampingi Kajari Sanggau, Tengku Firdaus meninjau pembangunan RSUD M Th Djaman Sanggau di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Bunut, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kamis (12/9/2019).

Bupati dan Kajari juga didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sanggau, dr Jones Siagian dan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sanggau lainya.

“Pembangunan rumah sakit ini sudah dimasukan dalam perencanaan jangka menengah daerah sejak tahun periode pertama saya sebagai bupati dan ini kita lanjutkan. Dan tentunya target besarnya bagaimana pelayananya semakin lebih baik dan meningkatkan tipe rumah sakitnya, “kata Bupati Sanggau, Paolus Hadi. 

Baca: Ini Harapan LSM Citra Hanura Sanggau dengan Adanya RSUD M Th Djaman yang Baru

Baca: VIDEO: Bupati dan Kajari Sanggau Tinjau Pembangunan RSUD M Th Djaman Sanggau

“Dari tipe C saat ini kita mempersiapkan secara fisik agar masuk dalam kriteria untuk ke tipe B. Walaupun bukan hanya soal fisiknya, juga termasuk pengelolaanya dan juga bagaimana semuanya nanti disiapkan tenaga medis yang sesuai dengan tipe itu sendiri, “tambahnya.

Saat ini, kata PH sapaan akrabnya, progres pembangunan untuk poli rawat jalan yang sudah dikerjakan mencapai 37 persen realisasinya. Mudah-mudahan di akhir Desember ini sudah bisa segera 100 persen.

“Yang kita pahamai bahwa kegiatan ini betul-betul kita harapkan, karena ini untuk rumah sakit pasti khusus desainya dan seterusnya sesuai standar Kemenkes. Masih banyak PR kita disini, nanti harus membangun instalasi-instalasi untuk mendukung perawatan dan juga rawat inapnya, “tegasnya.

PH juga berkomitmen supaya tahun 2019 ini rumah sakit ini sudah bisa difungaikan, paling tidak awal Januari sudah ada yang dilayani disini, terutama untuk rawat jalan. 

Baca: Penuhi Syarat Tipe, Direktur RSUD MTh Djaman Sanggau:Hari Ini MoU dengan RSUD Landak

Baca: Tim Djaman Sukses Sanggau Juara Cell Com Competition Futsal 2019, Kalahkan Tim Bhineka WK IO

“Kalau bisa 2020 clear sampai rawat inapnya. Artinya rumah sakit ini sudah siap pakai, Kita bisa pindahkan rumah sakit M Th Djaman ke sini. Tapi karena disini masih poli untuk rawat jalan, mungkin rawat inapnya masih di rumah sakit yang lama,”tegasnya.

Dikatakanya, Rumah sakit yang dikerjakan secara bertahap tersebut menghabiskan anggaran sekitar Rp 250 Milyar hingga tahun 2020.
“Tahun ini untuk IGD Rp 23 Milyar dan Poli umum Rp 46 Milyar. Mudah-mudahan disetujui tahun depan melalui dana DAK Kementrian untuk membangun beberapa unit instalasi termasuk laboratorium dan juga rawat inapnya. Mudah-mudahan bisa menembus angka Rp 100 Milyar,”ujarnya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Sanggau itu menambahkan, didesainya juga ada helipadnya. Karena kalau sudah sampai ke jangka halipad penting. Apalagi kalau yang darurat dan harus dievakuasi. “Kita sudah standard. Jadi hely bisa turun ya, “tuturnya.

Baca: Hari Ini, ARB Kampanye Terbatas di Kupang

Baca: Prabowo Gelar Syukuran Kemenangan, Fahri Hamzah Pilih Pulang Kampung Temui Abah dan Ibu

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sanggau, Tengku Firdaus menyampaikan bahwa ini merupakan peran serta dari Kejaksaan menggunakan instrumen
TP4D bersama-sama dengan Pemda melakukan pengawalan terkait pengawasan kegiatan khusus pembangunan rumah sakit untuk pelayanan publik.

“Tadi Pak bupati juga sampaikan, kita pastikan bahwa kegiatan dilapangan berjalan dengan semestinya. Baik itu kualitas, kuantitas dan kita selalu intens melakukan pengawasan. Tadi sudah 37 persen progres dilapangan, “ujarnya. 

Udate berita pilihan tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak