Wabup Sanggau Buka Kegiatan Bursa Inovasi Desa, Paparkan Hal Berikut

Wabup Sanggau Buka Kegiatan Bursa Inovasi Desa, Paparkan Hal Berikut



Wabup Sanggau Buka Kegiatan Bursa Inovasi Desa, Paparkan Hal Berikut

SANGGAU – Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot membuka kegiatan bursa inovasi desa cluster II Kabupaten Sanggau yang meliputi Kecamatan Kembayan, Jangkang dan Bonti. Kegiatan dipusatkan di Romin Bunuo, Desa Sebungkuh, Kecamatan Kembayan, Kabupaten Sanggau, Kamis (18/7/2019).

Hadir juga perwakilan dari Kemendes, Asep Awaludin, Tenaga Ahli Manajemen Informasi Sistem Program Inovasi Desa Kalbar, Hendriko Butar-Butar, Koordinator P3MD dan Program Inovasi Kalbar, Jasmadi, Kadis DPM Pemdes Sanggau, Siron, Perwakilan Forkopimda Sanggau, para Camat, para Kades dan undangan lainya.

Sebelum memasuki tempat acara, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot bersama perwakilan dari Kemendes, Asep Awaludin dan tim dari Kemendes lainya beserta undangan yang lainya disambut dengan upacara adat dan tarian.

Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot menyampaikan program bursa inovasi desa (Bid) sebagai bagian dari pembinaan pemberdayaan masyarakat desa yang merupakan pengembangan dari proses menuju kearah yang lebih baik.

Baca: DPRD Sanggau Gelar Paripurna Bahas Empat Raperda Eksekutif

Baca: Ini Imbauan Bupati Sanggau Agar Masyarakat Tak Jadi Korban Kawin Kontrak

“Penyelengaraan pemerintah desa dari masa ke masa terus mengalami penyesuaian yang didasarkan pada aspirasi yang tumbuh dalam masyarakat terus menerus digali dan dilaksanakan untuk mendapatkan umpan balik yang signifikan bagi pertumbuhan demokrasi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, “katanya.

Dikatakanya, saat ini desa-desa sedang melaksanakan kegiatan perencanaan dan penganggaran guna merumuskan program prioritas tahun anggaran 2020 melalui RKPDes.

“Untuk mengefektifkan perencanaan pembangunan desa maka para stakeholder perencana desa perlu mengembangkan wawasan yang inovatif. Salah satu caranya yaitu dengan belajar dari cerita sukses dan inovatif dari desa lainnya, “ujarnya.

Ontot menambahkan tiga tahun terakhir ini Kementrian Desa masih melaksanakan program inovasi desa (Pid) dimana melalui program ini Kementrian Desa telah mendokumentasikan pengalaman inovasi desa lalu mendiskusikannya melalui kegiatan bursa inovasi desa.

Kemudian, pemerintah juga konisten meningkatkan jumlah dana desa.

Ini adalah saat yang tepat bagi desa untuk menjalankan amanah dari masyarakat tersebut. Pemerintah pusat maupun pemerintah daerah hanyalah fasilitator yang bertugas mengawal, membimbing, mengawasi dan memfasilitasi bagaimana desa dalam melaksanakan amanah tersebut.

Baca: Sanggau Masuk 6 Besar Nominasi Kabupaten Budaya, Ini Harapan Bupati Paolus Hadi

Baca: Masa Pendaftaran Open Bidding Jabatan Eselon II Diperpanjang, Ini Kata Dewan Sanggau