Bekraf, UPN Yogyakarta dan Pemda Pontianak Sosialisasi Pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual
PONTIANAK – Pertumbuhan ekonomi kreatif kawasan Indonesia harus dikembangkan dan harus mendapatkan dukungan dari Pemerintah. Merespon pengantar di atas, Deputi Fasilitas Hak Kekayaan Intelektual dan Regulasi Direktorat Fasilitas Hak Kekayaan Intelektual Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) bekerjasama dengan Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran’ Yogyakarta serta Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Pontianak mengadakan Sosialisasi dan Fasilitas Hak Kekayaan Intelektual (HKI) di Hotel Mercure, Jumat 5 Juli 2019.
Sosialisasi ini, mengundang para pelaku ekonomi kreatif dari pelaku ekraf, komunitas dan UMKM yang ada di Kota Pontianak. Dengan menargetkan 80 peserta pendaftar HKI yang meliputi merek dagang, hak cipta dan desain industri.
Robinson Sinaga, selaku Direktur Fasilitasi HKI Bekraf menyatakan bahwa program sosialisasi HKI ini termasuk program prioritas nasional karena ekonomi kreatif harus menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Untuk itu diharapkan produk komuditas memiliki nilai tambah dengan terlindungi Hak kekayaan Intelektualnya (HKI).
Baca: Persija Vs PSM Makassar DITUNDA | Liga 1 LIVE Persebaya Vs Persib & Badak Lampung Vs Barito Putera
Baca: TRIBUNWIKI: Disini Alamat Klinik Primadia Sanggau
Baca: TRIBUNWIKI: 5 Tips Mengatur Keuangan Agar Tetap Aman
Tujuan kegiatan sosialisasi dan fasilitasi pendaftaran HKI bagi pelaku ekonomi kreatif ini untuk mensosialisasikan pentingnya menghargai dan melindungi karya cipta intelektual agar terhindar dari praktik kecurangan seperti pemalsuan dan penjiplakan hasil karya.
Selain itu juga untuk memacu inovasi dan kreativitas pelaku industri kreatif agar memiliki keunikan sendiri yang berbeda dengan produk lain hingga berdaya saing di pasar domestik maupun global.
Sementara itu Wakil walikota Pontianak, Bahasan, S.H.berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi dan fasilitasi pendaftaran HKI di Pontianak. Karena dengan adanya kegiatan ini, sangat membantu para pelaku UMKM dalam mendaftarkan HKI produk mereka masing-masing.
Pontianak sebagai kota khatulistiwa memiliki cukup banyak produk potensial. Maka kegiatan ini sekaligus juga menjawab tantangan yang dihadapi pemerintah daerah, yakni bagaimana upaya yang harus dilakukan untuk terus melakukan dukungan terhadap pelaku ekonomi kreatif di terutama mengenai pentingnya perlindungan HKI.
Dalam kegiatan ini pula pelaku UMKM mendapatkan materi dari beberapa narasumber yaitu Dr.Ir. Ahmad Rekotomo, SE, M.Si Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan Bekraf dengan materi Tugas dan Peran Bekraf, Serta Ir. Razilu, selaku Staf Ahli Menteri Kemenkumham Bidang Ekonomi dan Ir. Syarief Saleh, selaku Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata
Kegiatan ini mendapatkan respon yang cukup baik oleh pelaku UMKM dan mereka merasa perlu melindungi produk mereka dengan mendaftar HKI.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten Sanggau melaksanakan vaksin hewan di Desa Bantai, Kecamatan Bonti, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Kamis 2 Mei 2024."Jumlah populasi hewan kesayangan tercatat (anjing dan kucing serta kera)…
Polres Sanggau - Bhabinkamtibmas Polsek Toba Bripka Gusti Harbai Amri melakukan kegiatan sambang di Desa Kampung Baru Kecamatan Toba Kabupaten Sanggau.Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam membangun sinergitas dan kemitraan antara anggota Polri dan masyarakat.Bripka Gusti Harbai…
Polres Sanggau - Bhabinkamtibmas Polsek Jangkang Polres Sanggau Polda Kalbar Brigpol Yosef Jono melaksanakan kegiatan sambang ke Masyarakat di Desa Semirau Kecamatan Jangkang Kabupaten Sanggau.Dalam kegiatan tersebut, Bhabinkamtibmas tidak hanya mendekatkan diri kepada warga, tetapi juga menyampaikan…
Polres Sanggau - Bertempat di Kantor Desa Pusat Damai Kec Parindu Kab. Sanggau telah dilaksanakan kegiatan Penyerahan Bantuan Sembako kepada Korban Kebakaran oleh Ketua Bhayangkari Ranting Parindu Ny. Monica Hutajulu.Kegiatan diikuti Kapolsek Parindu Ipda Pintor Hutajulu, Anggota…